Situs Web Regulator Kesehatan Brasil Diretas, Usai Penundaan Laga Kontra Argentina

BRASILIA, KOMPAS.com - Situs web Badan Regulasi Kesehatan Brasil (ANVISA) diretas pada Rabu (8/9/2021), buntut dari penundaan pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 Brasil vs Argentina.

Pertandingan Brasil vs Argentina dihentikan pada Minggu (5/9/2021) saat memasuki menit ke-6, setelah petugas kesehatan Brasil masuk lapangan karena diduga ada pelanggaran karantina Covid-19 oleh tim tamu.

Tak pelak, intervensi itu memicu huru-hara yang melibatkan ofisial tim dan pemain.

Baca juga: Baru Bergulir 6 Menit, Laga Kualifikasi Piala Dunia Brasil Vs Argentina Dihentikan

Petugas turun tangan beberapa jam setelah otoritas kesehatan di Brasil mengatakan, empat pemain dari Liga Inggris di skuat Argentina harus segera dikarantina karena melanggar protokol Covid-19.

"ANVISA, kami tidak karantina sebelum menjelajahi semua servermu: apakah kamu akan mengeluarkan kami juga?" tulis pesan peretas dengan latar belakang hitam di situs web ANVISA, dikutip dari AFP.

Akibat peretasan, situs web ANVISA down selama sekitar 90 menit tetapi tidak ada sistem regulator lain yang terpengaruh.

Menurut ANVISA, empat pemain Liga Primer Inggris yaitu Giovani Lo Celso dan Cristian Romero (Tottenham), serta duo pemain Aston Villa yakni Emiliano Martinez dan Emiliano Buendia, memberikan informasi palsu saat memasuki Brasil.

Mereka diduga tidak mengungkapkan bahwa baru-baru ini tinggal di Inggris.

Brasil, negara dengan angka kematian Covid-19 lebih dari 580.000, menolak masuknya orang asing yang tinggal di Inggris Raya, Afrika Selatan, atau India dalam 14 hari sebelum jadwal kedatangan mereka.

Pada Senin (6/9/2021) FIFA mengatakan, kemungkinan tindakan disipliner akan diambil pada waktunya setelah insiden tersebut.

Baca juga: Janji FIFA Terkait Kontroversi Penundaan Laga Brasil Vs Argentina