Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Marah Lithuania karena Akui Taiwan sebagai Negara

Kompas.com - 11/08/2021, 08:56 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber AFP

BEIJING, KOMPAS.com - China pada Selasa (10/8/2021) meminta penarikan utusan Lithuania untuk Beijing, setelah Vilnius mengizinkan Taiwan mendirikan kantor di negaranya, sebuah langkah yang dianggap provokatif oleh pemerintah China.

Taiwan pada Juli mengatakan akan mendirikan kantor perwakilan di Vilnius, ibu kota Lithuania, sebuah langkah yang dianggap China sebagai penghinaan diplomatik.

China menganggap Taiwan bukanlah negara yang berdaulat, melainkan bagian dari wilayahnya.

Baca juga: Bukti Dianggap Cukup, Warga Kanada Ini Tak Bisa Lolos dari Hukuman Mati di China

Kementerian Luar Negeri China marah dan pada Selasa (10/8/2021) mengatakan bahwa pihaknya telah "meminta pemerintah Lithuania menarik kembali Duta Besarnya untuk China" dan menarik utusan China untuk Lithuania, seperti yang dilansir dari AFP pada Selasa (10/8/2021).

Keputusan Lithuania mengizinkan Taiwan mendirikan kantor perwakilan dianggap "sangat merusak kedaulatan dan integritas teritorial China".

Selain itu, Kementerian Luar Negeri China menilai Lithuania telah "dengan berani melanggar" aturan dasar hubungan diplomatik dengan China.

China yang mengklaim Taiwan sebagai bagiannya telah berjanji suatu hari akan merebutnya kembali, dengan kekerasan jika diperlukan.

China mencoba membuat Taiwan tetap terisolasi di panggung dunia dan menolak penggunaan kata "Taiwan" secara resmi, untuk tidak memberi pulau itu rasa legitimasi internasional.

Baca juga: Think Tank China: AS Negara Paling Gagal Tangani Pandemi Covid-19

Kementerian Luar Negeri China pada Selasa (10/8/2021) mendesak Lithuania untuk "segera memperbaiki keputusannya yang salah" dan "tidak bergerak lebih jauh ke jalan yang salah".

Kementerian Luar Negeri Lithuania menanggapi dengan mengatakan "kecewa dengan langkah China".

"Sambil menghormati prinsip satu China, (Lithuania) bertekad untuk mengembangkan hubungan yang saling menguntungkan dengan Taiwan," demikian bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri Lithuania.

Uni Eropa mengunngkapkan "kekecewaan" atas langkah Beijing dan mengatakan pihaknya "mengikuti perkembangan dengan cermat".

"Kami tidak menganggap pembukaan kantor perwakilan di atau dari Taiwan (sebagai lawan dari Kedutaan atau Konsulat) sebagai pelanggaran kebijakan Satu China UE," kata juru bicara blok tersebut.

Baca juga: Gelar Latihan Gabungan, China Puji Persahabatan Kuat dengan Rusia

"Ini adalah pertama kalinya China menarik seorang Duta Besar di Negara Anggota Uni Eropa atas perihal membuka atau mempertahankan kantor Taiwan," ujar pihak UE.

Di Taipei, kementerian luar negeri menyebut Lithuania "mitra baik yang berpikiran sama untuk Taiwan".

Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Global
Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Global
Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Global
Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Global
Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Global
[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

Global
Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Global
Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Global
Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Global
WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

Global
TikTok Larang Influencer Australia Promosikan Produk Kantong Nikotin

TikTok Larang Influencer Australia Promosikan Produk Kantong Nikotin

Global
Otoritas Palestina Umumkan Kabinet Baru, Respons Seruan Reformasi

Otoritas Palestina Umumkan Kabinet Baru, Respons Seruan Reformasi

Global
Kisah Kota Emas Gordion di Turkiye dan Legenda Raja Midas

Kisah Kota Emas Gordion di Turkiye dan Legenda Raja Midas

Global
Penembakan Massal Konser Moskwa, Apakah Band Picnic Sengaja Jadi Sasaran?

Penembakan Massal Konser Moskwa, Apakah Band Picnic Sengaja Jadi Sasaran?

Global
AS Abstain dalam Resolusi DK PBB soal Gaza, Hubungan dengan Israel Retak?

AS Abstain dalam Resolusi DK PBB soal Gaza, Hubungan dengan Israel Retak?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com