WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Pesawat Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris mendarat darurat tak lama setelah lepas landas, karena masalah teknis pada Minggu (6/6/2021).
Pesawat itu rencananya akan terbang ke Guatemala dalam dinas internasional pertama Kamala Harris.
"Saya baik-baik saja, saya baik-baik saja," kata Harris kepada awak media, sambil mengacungkan jempol setelah keluar dari pesawat ketika kembali ke Pangkalan Gabungan Andrews di pinggiran Washington DC.
Baca juga: Kamala Harris Dikritik Netizen karena Mengusap Tangan Setelah Berjabatan dengan Presiden Korsel
"Kami semua sempat berdoa, tapi kami baik-baik saja," lanjutnya dikutip dari AFP.
Juru bicara Kamala Harris, Symone Sanders, mengatakan bahwa sang Wapres AS akan berganti pesawat dan diperkirakan tidak ada penundaan lama dalam rencana perjalanannya.
"Ini masalah teknis. Tidak ada masalah keamanan utama," ujar Sanders.
Seorang jurnalis di pesawat melaporkan adanya suara tak biasa dari roda pendaratan, ketika pesawat yang dikenal sebagai Air Force Two itu lepas landas.
Lalu dia menyampaikan, proses pendaratan benar-benar normal.
Baca juga: Joe Biden Tunjuk Kamala Harris untuk Bendung Arus Migrasi ke AS
Kamala Harris dijadwalkan mengunjungi Guatemala dan Meksiko pekan ini, untuk membawa pesan harapan ke daerah yang dilanda wabah Covid-19.
Daerah tersebut merupakan asal sebagian besar migran tidak berdokumen yang hendak masuk AS.
Ini adalah perjalanan pertama ke luar negeri Kamala Harris sebagai Wakil Presiden Joe Biden.
Dinas luar negeri itu bertujuan mengatasi akar masalah migrasi dari langsung dari sumbernya, salah satu yang tersulit dihadapi Gedung Putih.
Baca juga: Trump Prediksi Kamala Harris Akan Gantikan Biden Jadi Presiden AS
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.