Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasangan Perancis Temukan Surat Berusia 100 Tahun di Era Perang Dunia I

Kompas.com - 05/05/2021, 16:06 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Sky News

PARIS, KOMPAS.com - Pasangan di Perancis dilaporkan menemukan surat berusia 100 tahun, dikirimkan kepada prajurit Inggris di Perang Dunia I.

Kumpulan kertas itu ditujukan kepada Kopral Muda William Swift, yang saat itu berusia 16 tahun pada 1914 silam.

Surat itu ditemukan oleh pekerja di papan lantai, saat mereka tengah merenovasi rumah pasangan itu.

Baca juga: [KISAH MISTERI] Menguak Teka-teki Terowongan Kematian Perang Dunia I

Dalam suratnya, orangtua Kopral Swift menanyakan kabarnya dan bertanya apakah dia sudah menerima hadiah mereka.

Setelah surat era Perang Dunia I itu ditemukan, Mathilde Bernardet selaku pemilik apartemen melakukan pencarian keluarganya.

Namun dilansir Sky News Selasa (4/5/2021), keluarga kopral yang tewas pada 1917 itu ternyata sulit ditemukan.

Sebagai upaya terakhir, Bernardet mengunggah permintaan pencarian dibantu organisasi Memorial 14-18 di Facebook.

Dalam beberapa jam, dia berhasil menemukan informasi yang cukup untuk berkontak dengan keponakan cicit William Swift.

Rencana yang digulirkan adalah dia bakal menggelar pertemuan, dan menyerahkan surat prajurit Inggris itu kepada keturunannya.

Namun, rencana itu sempat berantakan setelah si pekerja tidak sengaja membuangnya ke tempat sampah.

Untungnya, seorang guru bahasa Inggris dan istrinya yang tinggal di lantai bawah menemukannya.

Tak hanya suratnya, pasangan itu juga mengamankan sejumlah amunisi dan minyak untuk melumasi senjata.

Setelah membaca suratnya, terdapat nama si pengirim SJ Swift di Liverpool, inisial dari Sarah Jane Swift, ibunya.

William Swift diyakini mendaftar untuk Resimen Lancaster dengan membohongi umurnya. Dia dimakamkan di Pemakaman Inggris Tilloy, utara Perancis.

Baca juga: Pasien Pertama AIDS Diklaim Tentara Perang Dunia I yang Kelaparan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky News
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Dokter yang Kunjungi RS Gaza Tercengang, Kondisi Anak-anak Palestina Begitu Miris

Dokter yang Kunjungi RS Gaza Tercengang, Kondisi Anak-anak Palestina Begitu Miris

Global
Nasib Pencuri Buku Harian Putri Joe Biden, Terancam Masuk Bui

Nasib Pencuri Buku Harian Putri Joe Biden, Terancam Masuk Bui

Global
Taliban Berlakukan Kembali Hukuman Rajam Perempuan Berzina, Digelar di Depan Umum Sampai Mati

Taliban Berlakukan Kembali Hukuman Rajam Perempuan Berzina, Digelar di Depan Umum Sampai Mati

Global
Jubir Gedung Putih Analogikan Rusia Seperti Penjual Pupuk Kandang, Apa Maksudnya?

Jubir Gedung Putih Analogikan Rusia Seperti Penjual Pupuk Kandang, Apa Maksudnya?

Global
Perancis Setujui RUU Larangan Diskriminasi Berdasarkan Gaya Rambut

Perancis Setujui RUU Larangan Diskriminasi Berdasarkan Gaya Rambut

Global
Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Global
Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Global
Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Global
Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Global
Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Global
Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Global
Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Global
Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Global
Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Global
[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com