Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Israel Dikabarkan Bangun Proyek Terbesar di Fasilitas Nuklir Rahasia

Kompas.com - 25/02/2021, 16:46 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

TEL AVIV, KOMPAS.com – Israel dikabarkan memulai pembangunan terkait proyek nuklir terbesar dalam beberapa dekade terakhir.

Pembangunan tersebut dilakukan di sebuah fasilitas nuklir rahasia di pusat program senjata atom yang tidak diungkapkan oleh Israel.

Kabar tersebut diwartakan oleh Associated Press pada Kamis (25/2/2021) menurut temuan citra satelit yang telah dianalisis oleh media tersebut.

Associated Press melaporkan, menurut citra satelit itu, ada aktivitas penggalian seukuran lapangan sepak bola di dekat reaktor nuklir tua di Pusat Penelitian Nuklir Shimon Peres Negev di Dimon.

Baca juga: Israel Bagikan Vaksin Covid-19 ke Palestina dan Beberapa Negara Bagian di Amerika Tengah

Fasilitas itu telah lama menjadi tempat laboratorium bawah tanah berusia puluhan tahun.

Laboratorium itu memproses kembali batang reaktor bekas untuk mendapatkan plutonium tingkat senjata untuk program bom nuklir Israel.

Kendati demikian, Associated Press belum mengetahi untuk apa pembangunan proyek yang berkaitan dengan nuklir tersebut.

Ketika ditanya Associated Press, pemerintah Israel enggan memberikan jawaban terperinci mengenai proyek tersebut.

Baca juga: Minyak Tumpah di Laut, Penyu-penyu di Israel Diselamatkan Menggunakan Mayones

Di bawah kebijakan ambiguitas nuklirnya, Israel tidak membenarkan atau menyangkal memiliki senjata nuklir.

Israel sendiri merupakan salah satu di antara empat negara yang tidak pernah bergabung dengan Perjanjian Non-Proliferasi, sebuah perjanjian internasional yang dimaksudkan untuk menghentikan penyebaran senjata nuklir.

Pembangunan itu dilakukan ketika pemerintahan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, terus mengkritik Iran atas program nuklirnya.

Padahal, program nuklir Iran berada di bawah pengawasan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sedangkan Israel tidak.

Baca juga: Bebaskan Warganya yang Ditahan di Suriah, Israel Bayar Pakai Vaksin Covid-19

Israel juga mendapat kritik internasional di mana para ahli menyerukan agar Israel secara terbuka mengumumkan rincian program nuklirnya.

Direktur eksekutif Asosiasi Pengendalian Senjata yang berbasis di Amerika Serikat, Daryl G Kimball, menyerukan agar Israel terbuka terhadap program nuklirnya.

“Apa yang dilakukan pemerintah Israel di fasilitas senjata nuklir rahasia ini adalah sesuatu yang harus diungkapkan oleh pemerintah Israel," kata Kimball.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Tahun Dikira Jantan, Kuda Nil di Jepang Ini Ternyata Betina

7 Tahun Dikira Jantan, Kuda Nil di Jepang Ini Ternyata Betina

Global
Perusahaan Asuransi AS Ungkap Pencurian Data Kesehatan Pribadi Warga AS dalam Jumlah Besar

Perusahaan Asuransi AS Ungkap Pencurian Data Kesehatan Pribadi Warga AS dalam Jumlah Besar

Global
China Kecam AS karena Tuduh Beijing Pasok Komponen ke Rusia untuk Perang di Ukraina

China Kecam AS karena Tuduh Beijing Pasok Komponen ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
Serangan Udara Rusia di Odessa Ukraina Lukai 9 Orang Termasuk 4 Anak

Serangan Udara Rusia di Odessa Ukraina Lukai 9 Orang Termasuk 4 Anak

Global
AS Klaim Tak Terapkan Standar Ganda soal Israel dan HAM, Apa Dalihnya?

AS Klaim Tak Terapkan Standar Ganda soal Israel dan HAM, Apa Dalihnya?

Global
Kecelakaan 2 Helikopter Malaysia Jatuh Terjadi Usai Rotornya Bersenggolan

Kecelakaan 2 Helikopter Malaysia Jatuh Terjadi Usai Rotornya Bersenggolan

Global
Kata Raja dan PM Malaysia soal Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut yang Tewaskan 10 Orang

Kata Raja dan PM Malaysia soal Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut yang Tewaskan 10 Orang

Global
Arab Saudi Jadi Ketua Komisi Perempuan, Picu Kecaman Pegiat HAM

Arab Saudi Jadi Ketua Komisi Perempuan, Picu Kecaman Pegiat HAM

Global
Malaysia Minta Video Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut Tak Disebarluaskan

Malaysia Minta Video Tabrakan 2 Helikopter Angkatan Laut Tak Disebarluaskan

Global
Puluhan Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Puluhan Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Global
Rangkuman Hari Ke-789 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Garis Depan Ukraina | Perjanjian Keamanan

Rangkuman Hari Ke-789 Serangan Rusia ke Ukraina: Situasi Garis Depan Ukraina | Perjanjian Keamanan

Global
Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Secara Ekonomi, Cukup Kuatkah Iran Menghadapi Perang dengan Israel?

Internasional
AS Tak Mau Disebut Terapkan Standar Ganda pada Rusia dan Israel

AS Tak Mau Disebut Terapkan Standar Ganda pada Rusia dan Israel

Global
Serangan Israel ke Iran Sengaja Dibatasi Cakupannya

Serangan Israel ke Iran Sengaja Dibatasi Cakupannya

Global
Unilever Tarik Kembali Produk Magnum Almond Terkait Kontaminasi Plastik dan Logam di Inggris dan Irlandia

Unilever Tarik Kembali Produk Magnum Almond Terkait Kontaminasi Plastik dan Logam di Inggris dan Irlandia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com