Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Lyon Larang Menu Daging di Kantin Sekolah, Pemerintah Perancis Tak Sepakat

Kompas.com - 22/02/2021, 08:46 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber BBC

LYON, KOMPAS.com - Pemerintah Perancis mengkritik wali kota Lyon setelah menu daging dihapus dari makan siang sekolah di kota itu.

Wali kota Lyon, Gregory Doucet anggota dari Partai Hijau, mengatakan bahwa langkah itu memungkinkan layanan menjadi lebih sederhana dan mampu dipercepat di tengah pembatasan virus corona.

Tetapi pemerintah pusat menanggapi dengan menuduh tindakan itu membahayakan kesehatan anak-anak.

Baca juga: Murid SD Bawa Bekal Junk Food dan Bir, Guru Syok

"Mari kita berhenti meletakkan ideologi di piring anak-anak kita," tulis Menteri Pertanian Julien Denormandie dikutip BBC.

"Mari kita beri mereka apa yang mereka butuhkan untuk tumbuh dengan baik. Daging adalah bagian dari yang mereka butuhkan," imbuhnya dalam sebuah unggahan di Twitter.

Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin mengatakan tindakan itu adalah "penghinaan yang tidak dapat diterima" bagi para peternak dan tukang daging di Perancis.

Baca juga: Wanita dengan Gejala Covid-19 Jangka Panjang Ini Rasakan Daging Seperti Sabun

"Kita dapat melihat bahwa kebijakan moral dan elitis Partai Hijau tidak masuk dalam kelas-kelas pada umumnya. Banyak anak sering kali hanya makan daging di kantin sekolah."

Doucet menanggapi dengan mengatakan bahwa pendahulunya dari sayap kanan saat menjadi wali kota memperkenalkan langkah yang sama selama pandemi tahun lalu.

Ikan dan telur tetap menjadi menu sekolah di Lyon, dan Doucet mengatakan menu akan seimbang untuk semua anak.

Baca juga: Singapura Jadi Negara Pertama yang Setujui Produksi Daging Ayam Laboratorium

Ahli gizi mengatakan pola makan vegetarian aman untuk anak-anak, tetapi menganjurkan agar berhati-hati untuk memastikan ketercukupan protein, zat besi, dan mineral lainnya.

Masakan tradisional ala kota Lyon terkenal di dunia, dengan mengkhususkan pada menu daging dan jeroan.

Tapi ada tanda-tanda bahwa selera telah berubah. Penjualan produk tanpa daging sedang meningkat, dan undang-undang tahun 2018 mewajibkan sekolah agar kelak menjadi vegetarian.

Baca juga: Penelitian Temukan Sisi Negatif Diet Vegan, Apa Itu?

 

Belakangan ini sebuah restoran vegan mengukir sejarah di Perancis dengan memenangkan bintang Michelin yang didambakan.

Doucet berpendapat bahwa tindakannya tersebut semata-mata sebagai akibat dari pandemi, tetapi tidak takut juga untuk menantang tradisi Perancis.

Baca juga: Tak Perlu Jadi Vegan Selamatkan Bumi dari Perubahan Iklim, asalkan...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Demo Protes Perang Gaza Terus Meningkat di Sejumlah Kampus AS

Global
Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Sejarah Panjang Hubungan Korea Utara dan Iran

Internasional
Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Koalisi AS Masih Bertarung Lawan Houthi, Jatuhkan 4 Drone dan 1 Rudal Anti-Kapal

Global
Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Global
Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Global
Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com