Istri Kim Jong Un Muncul Setelah Setahun “Menghilang”, Ini Dugaannya

PYONGYANG, KOMPAS.com – Istri pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, Ri Sol Ju, baru-baru ini muncul di hadapan publik untuk pertama kalinya setelah tidak kelihatan selama lebih dari setahun.

Ri Sol Ju hadir bersama Kim Jong Un saat menonton konser untuk peringatan ulang tahun mendiang pemimpin Kim Jong Il pada Selasa (16/2/2021).

Tidak munculnya Ri Sol Ju untuk waktu yang cukup lama di depan publik telah menimbulkan berbagai spekulasi.

Baca juga: Awalnya Dirumorkan Hilang, Istri Kim Jong Un Muncul Pertama Kalinya dalam Setahun, Ini Foto-fotonya

Beberapa spekulasi tersebut mengatakan bahwa Ri Sol Ju mungkin hamil atau bahwa Ri Sol Ju berupaya menghindari aktivitas publik karena pandemi virus corona.

Sebuah lembaga think tank Institute for National Security Strategy yang terkait dengan badan intelijen National Intelligence Service (NIS) Korea Selatan menduga Ri Sol Ju tidak muncul di hadapan publik karena hamil.

Dilansir dari Yonhap News Agency, Kamis (18/2/2021), Institute for National Security Strategy menduga bahwa Ri Sol Ju baru muncul setelah melahirkan.

Baca juga: Dirumorkan Hilang, Intelijen Korsel Sebut Istri Kim Jong Un Masih Sehat dan Baik-baik Saja

"Ri Sol-ju tampaknya telah absen dari publik selama satu tahun dan satu bulan karena melahirkan," lapor Institut Strategi Keamanan Nasional dalam sebuah laporan harian.

Lembaga tersebut berujar, Korea Utara sengaja menyembunyikan kondisi kehamilan Ri Sol Ju dengan tidak membawanya ke muka umum.

"Korea Utara mungkin berusaha untuk mencegah penampilan (kehamilan) yang sama dengan martabat tertinggi sebagai orang biasa agar tidak terlihat di depan umum dan merahasiakannya," tambah lembaga itu.

Baca juga: Kim Jong Un Hadir di Perayaan Tahun Baru Imlek Setelah Marahi Para Pejabatnya

Namun, laporan tersebut tidak memberikan rincian untuk mendukung klaim tersebut.

Lembaga think tank tersebut mengatakan bahwa laporan itu didasarkan pada asumsi pribadi peneliti untuk tinjauan internal.

Institut Strategi Keamanan Nasional menambahkan bahwa laporan itu tidak mewakili sikap resmi lembaga tersebut tentang kondisi Ri Sol Ju.

Baca juga: Bahas Rencana Ekonomi, Kim Jong Un Marah Kabinetnya Kurang Inovatif