Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Anda Bukan Orang Israel, Anda Orang Arab", Sebuah Keluarga Arab-Israel Diusir Saat Piknik di Tepi Barat

Kompas.com - 08/02/2021, 08:42 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

TEPI BARAT, KOMPAS.com -  Sebuah video menunjukkan beberapa pemukim Yahudi mengusir sebuah keluarga Arab-Israel yang tengah berpiknik di Tepi Barat, lapor The Time of Israel.

 

Orang Yahudi itu mengeklaim bahwa keluarga Arab-Israel itu tak punya hak untuk berada di sana karena mereka orang Arab. Dia juga memanggil tentara IDF yang akhirnya setuju mengusir keluarga itu tanpa alasan.

Baca juga: Kejahatan Perang di Palestina Berpeluang Diselidiki, Israel Tolak Keras

Melalui video yang diunggah di YouTube pada Minggu (7/2/2021) oleh akun Lubna Abed El Hadi, beberapa pemukim tampak mendekati keluarga Arab-Israel yang tengah makan siang di alam terbuka, di desa Jibya bagian utara Ramallah.

Area tersebut merupakan area publik. Meskipun demikian, para pemukim bersikeras bahwa keluarga Arab Israel tidak berhak berada di sana.

Keluarga itu, termasuk seorang ibu dengan bayinya menolak. Para pemukim mulai mengambil barang-barang piknik mereka dan menuangkan makanan dan minuman ke api unggun yang mereka nyalakan.

Baca juga: Pria Palestina Ditembak dan Dibunuh di Permukiman Israel Tepi Barat

Salah satu pemukim terdengar mengatakan kepada keluarga tersebut, “Anda bukan orang Israel. Anda orang Arab.”

"Kami membantu Anda dengan mengizinkan Anda [orang Arab] untuk tetap [di Israel]," tambahnya.

Para pemukim kemudian memanggil tentara IDF ke tempat kejadian dan menuntut agar keluarga Arab itu diusir. Meskipun tidak ada alasan yang jelas, para prajurit menyetujui permintaan para pemukim.

Baca juga: Warga Palestina Ditembak Mati Tentara Israel yang Curiga Akan Diserang

"Saya tidak ingin menggunakan terlalu banyak kekuatan. Anda tidak bisa berada di sini,” ujar salah satu tentara kepada keluarga itu.

Ibu Arab-Israel itu menjawab, "Apakah seorang warga Israel tidak diizinkan berada di pegunungan Carmel?"

“Apakah Anda berada di Pegunungan Karmel? Anda tidak diizinkan berada di sini… Keluar dari sini. Ayo,” jawab prajurit itu.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Tepi Barat dan Gaza, Tanggung Jawab Israel atau Otoritas Palestina?

Menanggapi peristiwa itu, pihak IDF mengatakan telah mengetahuinya dan bahwa kasus itu tengah ditangani oleh komandan mereka. Tingkah laku tentara dalam insiden itu akan diselidiki. 

Insiden itu terjadi di dekat pos terdepan ilegal ekstremis Havat Tzvi.

Tahun lalu, dua pria Palestina bersaudara sedang piknik di dekatnya ketika mereka diserang oleh sekelompok pemukim dari Ateret terdekat yang memukuli mereka dengan tongkat logam.

Baca juga: Raja Yordania Desak Israel untuk Vaksinasi Warga Palestina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com