Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Angkat 2 Pengacara Baru untuk Pimpin Pembelaan di Sidang Pemakzulannya

Kompas.com - 01/02/2021, 10:49 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan pada Minggu (31/1/2021) bahwa dia telah mengangkat 2 pengacara baru yang akan memimpin pembelaan terhadapnya selama pemakzulan bersejarah yang kedua kalinya.

Melansir kantor berita AFP, Trump memperkenalkan 2 pemimpin pengacara David Schoen dan Bruce Le Castor, Jr, sehari setelah beberapa anggota meninggalkan tim hukumnya lebih dari sepekan persidangannya di Senat AS.

Schoen dikenal sebagai pengacara pengadilan yang pernah mengatakan bahwa dia berjumpa dan membantu pemodal Jeffrey Epstein yang didakwa melakukan perdagangan seks pada 2019 sebelum insiden bunuh dirinya di penjara.

Baca juga: Trump Ditinggal Para Pengacaranya Jelang Sidang Pemakzulan

Sedangkan Castor sebelumnya bekerja sebagai jaksa penuntut yang menolak mengajukan kasus komedian AS Bill Cosby yang dituduh melakukan kekerasan seksual ole Andrea Constand. 

Kasus ini dilanjutkan di bawah penerus Castor dan Cosby akhirnya dihukum pada 2018.

Trump yang meninggalkan Gedung Putih pada 20 Januari menghadapi dakwaan pengadilan yang menuduhnya sebagai dalang di balik pengepungan Gedung Capitol AS yang bertujuan untuk menggagalkan kepemimpinan Joe Biden, presiden yang baru dilantik.

Baca juga: Sempat Kecam, Petinggi Partai Republik Kembali Mesra dengan Trump

Persidangan Trump ini sangat bersejarah karena merupakan yang kedua kalinya selama 4 tahun kepemimpinan Trump di Geudng Putih dan merupakan yang pertama bagi seorang mantan presiden AS.

Schoen dan Castor telah lama bekerja dengan tim pembela Trump dan sepakat mengakui bahwa pemakzulan Trump adalah sesuatu yang tidak sesuai dengan Konstitusi.

Melansir CNN, sebuah sumber anonim mengatakan bahwa 5 pengacara termasuk 2 pemimpin tim telah memisahkan diri dari tim legal Trump karena tak setuju dengan strategi hukumnya.

Baca juga: Seorang Perusuh Capitol yang Pakai Topi Bertanduk Hendak Bersaksi di Sidang Pemakzulan Trump

Trump ingin para pengacaranya melanjutkan klaimnya yang tidak berdasar soal penipuan pemilu massal. Trump juga dikabarkan enggan menerima diskusi.

Mantan presiden tersebut dilaporkan telah berjuang untuk membentuk pertahanan menjelang persidangan bersejarahnya, menghadapi rintangan baru yang hanya tinggal beberapa hari lagi.

Sidang pemakzulan di mana Trump dituduh melakukan "penghasutan pemberontakan" itu akan dimulai pada 9 Februari.

Baca juga: Trump Disebut Sudah Dibentuk Jadi Mata-mata Rusia Selama 40 Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com