Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyakit Misterius Landa India, Diduga karena Keracunan Logam Berat

Kompas.com - 10/12/2020, 07:02 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Sky News

NEW DELHI, KOMPAS.com - Keracunan logam berat diduga sebagai penyebab penyakit misterius yang kini melanda India, dengan ratusan orang dirawat.

Kasus pertama dari penyakit aneh itu dilaporkan terjadi di kota Eluru, Negara Bagian Andhra Pradesh, pada akhir pekan lalu.

Dalam pemeriksaan, pasien menunjukkan gejala seperti mulai, mengalami kecemasan, kejang-kejang, hingga kehilangan kesadaran. Namun, mereka negatif Covid-19.

Baca juga: Timah dan Nikel Ditemukan Dalam Darah Warga India yang Sakit Misterius

Berdasarkan laporan media India, jejak logam berat, seperti timbal dan nikel, ditemukan pada sampel darah setidaknya 10 pasien.

Pengawas Rumah Sakit Eluru, Dr AV Mohan kepada The Indian Express berkata, mereka mengirim sampel itu ke Institut Sains Kesehatan All India di Delhi (AIIMS).

"Sampel yang kami kirim jumlahnya kecil. Tetapi laporan mereka mengindikasikan adanya logam seperti timbal dan nikel di darah pasien," kata dia.

Dr Mohan menerangkan, mereka akan mengirim sampel lebih banyak. Sementara itu, dia berujar 84 orang yang masih dirawat bakal segera dipulangkan.

Katamameni Bhaskar, komisaris kesehatan Andhra Pradesh mengatakan, secara tentatif telah mengidentifikasi penyebab utama dari penyakit misterius itu.

"Tetapi, kami masih belum jelas menemukan sumbernya, serta bagaimana dan mengapa bisa terjadi," kata Bhaskar dikutip Sky News Rabu (9/12/2020).

Bhaskar menjelaskan, berdasar pemeriksaan kandungan kimia ditemukan pada tubuh pasien. Namun, kandungan itu tak ditemukan di makanan atau air.

Karena itu, produser Sky News India Neville Lazarus berkata, tes lanjutan tengah dihelat oleh institut teknologi kimia dan lembaga sejenis lainnya.

Staf rumah sakit mengungkapkan, total ada 555 orang yang dirawat sejak penyakit itu merebak pada Sabtu. Pria beruai 45 tahun menjadi korban meninggal.

Fenomena aneh itu terjadi di tengah kondisi mengkhawatirkan sistem kesehatan "Negeri Bollywood", karena meningkatnya kasus virus corona.

Data dari Universitas Johns Hopkins menerangkan, India melaporkan 9,7 juta penularan Covid-19 dengan 140.500 di antaranya meninggal.

Baca juga: Korban Penyakit Misterius di India Semakin Bertambah, 1 Orang Tewas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com