Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Lonjakan Kasus Covid-19, Thailand Akan Pakai "Keju Swiss"

Kompas.com - 17/10/2020, 12:30 WIB
Aditya Jaya Iswara

Editor

Sumber Xinhua

BANGKOK, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan Masyarakat Thailand pada Jumat (16/10/2020) mengatakan, akan menerapkan model keju Swiss untuk membendung penyebaran Covid-19.

Menurut Suwannachai Wattanayingcharoenchai Direktur Jenderal Departemen Pengendalian Penyakit di kementerian itu, model keju Swiss mengacu pada tujuh potong keju Swiss.

Model keju Swiss menggunakan irisan keju untuk memvisualisasikan bagaimana intervensi bekerja sama, kata Suwannachai dalam konferensi pers harian yang dikutip Xinhua.

Baca juga: Gelombang Protes Terus Berlangsung, PM Thailand Menolak Mundur

Dia menjelaskan bahwa setiap intervensi, termasuk jaga jarak fisik, pemakaian masker, mencuci tangan, dan disinfeksi, digambarkan sebagai penghambat penularan virus yang tidak sempurna karena kelemahannya, sama seperti irisan keju berlubang.

Intervensi tersebut digabungkan seperti tumpukan irisan keju Swiss, dan sama seperti beberapa lubang pada keju menjadi tertutup, penularan virus pun berkurang atau bahkan dihentikan, jelasnya.

"Meskipun situasi Covid-19 di Thailand membaik dan lebih baik dibandingkan negara lain, masyarakat harus benar-benar mematuhi pedoman Kementerian Kesehatan Masyarakat," kata Suwannachai.

Thailand pada Jumat melaporkan empat kasus baru Covid-19 secara impor dari Nigeria, Inggris, Ethiopia, dan Singapura.

Total kasus virus corona di Thailand naik menjadi 3.669, sedangkan angka kematian tetap 59.

Baca juga: Abaikan Aturan Berkumpul, Ribuan Demonstran Thailand Masih Penuhi Jalan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Xinhua
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com