Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Rusia Ikut Campur Pilpres AS, Biden: Tanggung Akibatnya

Kompas.com - 18/07/2020, 11:46 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Kandidat Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, mengatakan bahwa Rusia terus mencoba campur tangan dalam pemilihan presiden (pilpres) AS pada November.

Informasi tersebut dia dapatkan setelah mendapatkan pengarahan dari dinas intelijen AS. Kendati demikian, tidak jelas kapan Biden menerima pengarahan tersebut.

Dia memperingatkan bahwa jika dia menang melawan Donald Trump pada pilpres mendatang, Rusia akan menanggung akibatnya kalau mengganggu jalannya pilpres AS.

“Kami tahu dari sebelumnya dan saya jamin kalian pasti tahu. Sekarang saya mendapat pengarahan lagi bahwa Rusia berusaha mendelegitimasi proses pemilihan presiden,” kata Biden sebagaimana dilansir dari Reuters, Sabtu (18/7/2020).

Baca juga: Trump Hajar Joe Biden Usai Tandatangani UU Otonomi Hong Kong

Dia menambahkan selain Rusia, China juga akan berusaha mengganggu jalannya pilpres AS tahun ini.

Biden mengatakan hal tersebut saat penggalangan dana daring bersama pendukungnya pada Jumat (17/7/2020).

Biden merupakan mantan Wakil Presiden saat Presiden Barack Obama menjabat adalah bakal calon presiden AS untuk menghadapi Donald Trump pada 3 November.

Baca juga: Dr Fauci Dikecam Habis-habisan, Biden ke Trump: Menjijikkan

Dilansir dari Radio Free Europe Radio Liberty, pada Sabtu, biasanya kandidat presiden akan mulai menerima pengarahan intelijen sebelum pemungutan suara berlangsung.

Beberapa badan intelijen AS menyimpulkan bahwa Moskow bertindak untuk membantu Trump dalam pilpres AS 2016.

Sementara itu Rusia membantah tuduhan tersebut.

Di sisi lain, Trump telah berulang kali meminta penyelidikan untuk mengusut apakah timnya berkolusi dengan Rusia dalam campur tangan tersebut.

Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan komentar atas pernyataan Biden.

Baca juga: Janji Kampanye Joe Biden: Reformasi Imigrasi Jadi Agenda Utama

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com