Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Banyak Warga Australia Kira Bali Negara Terpisah dari Indonesia

Kompas.com - 08/07/2020, 08:30 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

CANBERRA, KOMPAS.com - Meski jutaan warga Australia berlibur ke Bali setiap tahunnya, sebuah survei terbaru menunjukkan masih banyak di antara mereka yang tidak memiliki pengetahuan soal Indonesia.

Sejak tahun 2005, lembaga think tank Lowy Institute di Sydney telah melakukan survei persepsi warga Australia terhadap isu-isu global termasuk mengenai Indonesia.

Dalam survei terbaru Lowy di tahun 2020 yang melibatkan 2.400 responden, terungkap bahwa hanya 39 persen di antara mereka yang mengetahui jika Indonesia adalah negara demokrasi.

Baca juga: Covid-19, Perbatasan di Australia Tutup untuk Pertama Kalinya dalam 1 Abad

Namun angka ini sebenarnya meningkat dari tahun-tahun sebelumnya, yakni 34 persen di tahun 2019 dan 24 persen di tahun 2018.

"Ada sedikit kenaikan dari jumlah warga Australia yang setuju jika Indonesia adalah negara demokrasi," kata Ben Bland, Direktur South East Asia Project di Lowy Institute kepada Erwin Renaldi dari ABC Indonesia.

Bland menjelaskan, melalui studi yang pihaknya lakukan, dia berharap semoga publik "Negeri Kanguru" bisa mendapatkan pemahaman dengan benar.

Bland, yang akan meluncurkan bukunya berjudul Man of Contradictions: Joko Widodo and the Struggle to Remake Indonesia, mengatakan laporan mengenai korupsi, oligarki, dan mafia dalam tubuh partai politik menjadi alasan adanya anggapan Indonesia bukan negara demokrasi.

Namun, hasil survei tersebut menunjukkan anak-anak muda Australia malah lebih memahami sistem politik di Indonesia.

"Jika kita perhatikan di kalangan anak muda, usia 18 sampai 19 [tahun], bahkan ada peningkatkan jumlah warga Australia … yang [berpikir] Indonesia adalah demokrasi," ujarnya.

Baca juga: Tak Enak Badan, Wartawan di Bali Positif Covid-19, Hasil Keluar Usai Meninggal

Bali: negara terpisah

Tapi sistem politik demokrasi bukan menjadi satu-satunya hal yang tidak terlalu dipahami oleh banyak warga Australia.

Bali adalah tujuan wisata di Indonesia yang paling popular bagi warga Australia, karena jaraknya dekat hanya tiga jam penerbangan dari kota Perth, Australia Barat.

Dari catatan lembaga Indonesia Institute, ada 1,24 juta warga Australia yang pergi ke Bali.

"Dari Australia Barat sendiri, sekitar 7.000 hingga 9.000 orang yang berada di Bali setiap pekannya, sebelum pandemi virus corona," ujar Ross Taylor, Presiden Indonesia Institute.

Namun dari jumlah tersebut, tidak berarti pengetahuan mereka soal Indonesia menjadi lebih baik, yang ia sebut sebagai sebuah paradoks.

"Besarnya cinta warga Australia kepada Bali hampir sama dengan besarnya rasa curiga dan ketidaktahuan mereka soal kawasan Indonesia lainnya," jelas Taylor.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ini Reaksi Internasional Usai Ada Laporan Israel Serang Iran

Ini Reaksi Internasional Usai Ada Laporan Israel Serang Iran

Global
28 Tentara Suriah Tewas akibat Serangan ISIS

28 Tentara Suriah Tewas akibat Serangan ISIS

Global
Pertama Kali, Ukraina Tembak Jatuh Pesawat Pengebom Rusia

Pertama Kali, Ukraina Tembak Jatuh Pesawat Pengebom Rusia

Global
Rangkuman Hari Ke-785 Serangan Rusia ke Ukraina: Penembakan Rusia di Donetsk Timur | DPR AS Jadwalkan Voting Bantuan Ukraina

Rangkuman Hari Ke-785 Serangan Rusia ke Ukraina: Penembakan Rusia di Donetsk Timur | DPR AS Jadwalkan Voting Bantuan Ukraina

Global
Badan Atom Internasional: Tak Ada Kerusakan di Situs Nuklir Iran

Badan Atom Internasional: Tak Ada Kerusakan di Situs Nuklir Iran

Global
Israel Serang Iran, Ledakan Terdengar di Kota Isfahan, Ada Apa di Sana?

Israel Serang Iran, Ledakan Terdengar di Kota Isfahan, Ada Apa di Sana?

Global
Australia Minta Warganya Tinggalkan Israel dan Palestina

Australia Minta Warganya Tinggalkan Israel dan Palestina

Global
Kota Isfahan Iran Dilaporkan Tenang dan Aman Pascaledakan Diduga Serangan Israel

Kota Isfahan Iran Dilaporkan Tenang dan Aman Pascaledakan Diduga Serangan Israel

Global
Jawaban Militer Israel Saat Ditanya soal Serangan dan Ledakan di Iran 

Jawaban Militer Israel Saat Ditanya soal Serangan dan Ledakan di Iran 

Global
Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Posisi Yordania Terjepit Setelah Ikut Tembak Jatuh Rudal Iran

Internasional
Iran Klaim Tembak Jatuh Drone, Sebut Tak Ada Serangan Rudal

Iran Klaim Tembak Jatuh Drone, Sebut Tak Ada Serangan Rudal

Global
3 Ledakan Terdengar Dekat Pangkalan Udara Iran, Kemungkinan Serangan Balasan Israel

3 Ledakan Terdengar Dekat Pangkalan Udara Iran, Kemungkinan Serangan Balasan Israel

Global
Alasan AS Veto Resolusi soal Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Alasan AS Veto Resolusi soal Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Global
Israel Balas Serangan, Iran Aktifkan Sistem Pertahanan Udara, Ledakan Terdengar di Isfahan

Israel Balas Serangan, Iran Aktifkan Sistem Pertahanan Udara, Ledakan Terdengar di Isfahan

Global
Pria Polandia Ditangkap atas Dugaan Rencana Pembunuhan Zelensky

Pria Polandia Ditangkap atas Dugaan Rencana Pembunuhan Zelensky

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com