Pembunuh Berdarah Dingin Ini Santai Nikmati Kopi dan Rokok Usai Bantai Korbannya

KYIV, KOMPAS.com - Seorang wanita Ukraina dituduh telah berusaha membubuh dengan keji seorang pria hidup-hidup setelah memukuli dan menyiksanya sepanjang malam.

Wanita yang bersimbah darah itu diketahui bernama Natalia (45) dituduh telah melakukan pembunuhan setelah korbannya, Vasily (60) ditemukan dalam kondisi tubuh yang sudah dimutilasi di pekarangan rumah wanita itu.

Dilansir media The Sun, Natalia menyerang kawannya itu setelah keduanya berdebat selama pesta di rumah wanita itu di sebuah desa di Loboikivka, Ukraina Tengah, pada Senin (1/6/2020).

Baca juga: Bapak Bunuh Anak Gadis 14 Tahun karena Hendak Menikah, Publik Iran Marah Besar

Polisi menunjukkan kondisi tubuh Vasily yang memprihatinkan.I nsiden keji itu terjadi semalaman di hadapan putri wanita itu, yang masih berusia 16 tahun dan langsung ditempatkan di panti asuhan serta menerima konseling.

Foto-foto yang diambil polisi Ukraina menunjukkan seluruh taman dan halaman depan rumah Natalia berlumuran darah.

Baca juga: Suami Bunuh Istrinya Pakai Ular Kobra, Diduga Cekcok Soal Harta

Menurut laporan setempat, Natalia menikam korbannya dengan pisau dapur beberapa kali sebelum meraih gagang kapak. 

Mantan direktur kantor pos setempat kemudian memanggil polisi. Petugas yang datang kemudian menemukan Natalia sedang duduk di terasnya, berlumuran darah, dengan tenang menikmati kopi pagi dan sebatang rokok.

Baca juga: Sinar Ultraviolet Efektif Bunuh Virus Corona, New York Sterilisasi Kereta Bawah Tanah

Salah seorang tetangga bernama Diana menceritakan  pada media setempat, bagaimana kejamnya Natalia. 

Tetangga Natalia juga menceritakan bahwa halaman rumah Natalia penuh dengan darah. Sementara Natalia sendiri berbicara dengan polisi dengan sikap tenang dan santai menjelaskan peristiwa mengerikan yang dia lakukan semalam.

Baca juga: Tertekan Pernikahan Mereka Tertunda karena Lockdown, Pasangan di India Bunuh Diri

Tim forensik kemudian menemukan puluhan luka pisau di kepala dan tubuh korban. 

Ada pun darah yang menempel di tubuh Natalia sudah dipastikan tim forensik merupakan darah Vasily.

Natalia pun akhirnya ditahan atas pembunuhan yang dia akui secara penuh meski dia tidak bisa mengingat apa yang menjadi permulaan pertengkarannya dengan Vasily.

Baca juga: Tembaki Masjid dan Bunuh Saudara Tiri, Pria Norwegia Merasa Tidak Bersalah

Juru bicara kepolisian, Hanna Starchevska, mengatakan, "Tersangka sedang minum dengan seorang teman ketika konflik meletus di antara mereka dan dia memukulinya hingga mati. Dia akan dikirim ke rumah sakit jiwa untuk diperiksa."

Natalia akan menghadapi hukuman 15 tahun penjara jika dia terbukti bersalah.