Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Australia Uji Coba Vaksin Virus Corona pada Manusia, Bisa Tersedia Tahun Ini

Kompas.com - 28/05/2020, 22:25 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Editor

KOMPAS.com - Pada Selasa (26/5/2020) Perusahaan Bioteknologi Novavax lakukan uji coba vaksin virus corona pada manusia di kota Melbourne dan Brisbane, Australia.

Apabila uji coba itu berhasil, maka vaksin akan dirilis tahun ini juga.

Perusahaan itu menguji keamanan vaksin pada 131 relawan. Tujuannya untuk memastikan efektivitas vaksin dalam mengatasi virus corona.

Menurut kepala penelitian perusahaan bioteknologi itu, Dr Gregory Glenn, vaksin ini dibuat oleh pihaknya secara paralel dengan harapan mampu menyembuhkan pasien dengan virus corona di dalam tubuhnya.

Harapan Dr Glenn vaksin yang diuji sekarang dapat digunakan oleh dunia pada akhir tahun ini.

"Kami berharap vaksin sudah dapat digunakan pada akhir tahun ini," kata Dr Glenn dalam jumpa pers virtual di Melbourne, dari kantornya di Maryland, Amerika Serikat.

"Vaksin itu mukjizat dan mampu melindungi penduduk dari penyakit kronis ini. Saya sangat optimis hal itu bisa terwujud," katanya.

Vaksin yang diujicoba di Melbourne merupakan pilihan dari kelompok 30 potensi vaksin yang telah ada.

Telah banyak lembaga pengembangan vaksin Covid-19 diseluruh dunia.

Hanya belasan dari ratusan lembaga pengembangan vaksin Covid-19 yang telah mencapai uji coba ke manusia, China, Amerika Serikat (AS), dan Eropa.

Metode pengembangan yang digunakan berbeda-beda, hal ini yang menyebabkan belum diketahui apakah setiap uji coba tersebut akan aman dan efektif.

Baca juga: Ikut Uji Coba Vaksin Covid-19, Relawan AS Demam Tinggi, Mual, Lalu Pingsan

Duplikasi protein virus corona

Pengembangan vaksin oleh lembaga pengembangnya sebagian besar bertujuan untuk melatih sistem kekebalan tubuh manusia dalam mengenali proteinyang mengikat permukaan luar virus Covid-19.

Tujuan lain dari vaksin adalah mempersiapkan tubuh untuk bereaksi jika mengalami infeksi yang sebenarnya.

Metode lain yang digunakan oleh lembaga pengembang vaksin adalah menggunakan kode genetik dari protein virus Covid-19.

Pengembangan vaksin juga dilakukan dengan menggunakan virus tak berbahaya untukmendapatkan informasi tentang protein virus.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com