Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gedung Putih Larang Dr Fauci Bersaksi di Kongres Virus Corona

Kompas.com - 02/05/2020, 16:25 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber Reuters

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Gedung Putih melarang kesaksian Dr Anthony Fauci dalam kongres virus corona, karena menyebutnya "kontraproduktif".

Hal tersebut diumumkan Gedung Putih pada Jumat (1/5/2020), menyusul kongres pemeriksaan penanganan Covid-19 pemerintahan Trump yang akan diadakan pekan depan.

Gedung Putih mengeluarkan pernyataan itu di surel setelah juru bicara komite Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengatakan, panel telah diberitahu oleh pejabat pemerintahan Trump bahwa kesaksian Fauci diblokir.

Baca juga: Fauci Sebut Remdesivir Produksi Gilead Sciences Terbukti Signifikan Melawan Virus Corona

"Sementara pemerintahan Trump melanjutkan penangganan Covid-19, termasuk dengan aman membuka Amerika lagi dan mempercepat pengembangan vaksin, adalah kontraproduktif mengundang para individu yang terlibat dalam hal itu ke kongres," terang juru bicara Gedung Putih Judd Deere dalam sebuah pernyataan.

"Kami berkomitmen bekerja dengan kongres untuk memberikan kesaksian pada waktu yang tepat," lanjutnya dikutip dari Reuters Sabtu (2/5/2020).

Kesaksian Fauci sedang diburu untuk audiensi pada 6 Mei oleh subkomite House Appropriations yang mengawasi program kesehatan, ujar juru bicara Evan Hollander.

Baca juga: Pasca Kritik dari Dr Anthony Fauci, Trump Retweet Unggahan yang Memuat Tagar #FireFauci

Fauci yang merupakan Direktur Institut Alergi dan Penyakit Menular Nasional, menjadi salah satu pakar medis terkemuka yang memandu respons AS terhadap virus corona.

Trump kerap berselisih dengan DPR yang dikendalikan Demokrat, mengenai upaya DPR untuk menyelidiki tindakan Trump atau tindakan-tindakan pemerintahannya.

Beberapa hari terakhir, Ketua DPR Nancy Pelosi dan pemimpin Senat Demokrat Chuck Schumer mendesak penyelidikan terhadap penanganan Trump atas Covid-19 di AS, yang telah merenggut puluhan ribu nyawa.

Baca juga: Kim Jong Un Muncul ke Publik, Trump Simpan Sesuatu untuk Dikatakan

Demokrat telah mengkritik Trump, mengatakan bahwa dirinya gagal mengembangkan rencana yang komprehensif dan efektif untuk mengadakan tes virus corona ke warga AS dan melacak kontak pasien yang terinfeksi.

Sementara itu Fauci (79) memiliki hubungan baik tapi terkadang juga rumit dengan Trump.

Sebagai dokter yang terpandang, Fauci kadang-kadang mengoreksi atau menentang presiden di briefing Gedung Putih, atau dalam konferensi pers mengenai permasalahan tertentu.

Misalnya, tentang waktu yang dibutuhkan untuk mengembangkan vaksin dan kemungkinan virus corona akan kembali pada musim gugur.

Baca juga: Dikecam karena Suntik Disinfektan, Trump Ngambek Sebut Briefing-nya Buang Waktu

Trump sesekali juga menunjukkan kekesalannya dengan Fauci, tetapi pada akhirnya mengikuti sebagian besar saran Fauci dan Dr Deborah Birx, koordinator satuan tugas virus corona Gedung Putih.

Bulan lalu Gedung Putih mengatakan Trump tidak memecat Fauci meski ia me-retweet pesan bertagar #FireFauci.

Saat itu juru bicara Gedung Putih Hogan Gidley mengatakan, "Dr Fauci sudah dan tetap menjadi penasihat terpecaya untuk Presiden Trump."

Hingga berita ini diunggah, para asisten Dr Fauci belum menanggapi larangan yang ditetapkan untuk kesaksian Fauci.

Baca juga: Diancam Atas Konsistensinya Terkait Virus Corona, Keamanan Dr Anthony Fauci Ditingkatkan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com