Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah 1 Anggota ISIS Paling Dicari di Eropa Tertangkap di Spanyol

Kompas.com - 22/04/2020, 20:13 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

MADRID, KOMPAS.com - Salah satu anggota Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang paling dicari di Eropa dilaporkan tertangkap di Spanyol.

Pria kelahiran London, Abdel-Majed Abdel Bary dibekuk di Almeria, kota yang berlokasi di kawasan selatan, dalam operasi anti-teror.

Policia Nacional (Kepolisian Spanyol) di Twitter menyatakan, Bary masuk secara ilegal dan bersembunyi di apartemen sewaan bersama dua orang lainnya.

Baca juga: Lima Rudal ISIS Hantam Pangkalan Udara AS di Afghanistan

Meski Bary belum diumumkan, Jean-Charles Brisard, pakar terorisme dan konsultan asal Perancis, menyebut polisi menangkap si anggota ISIS.

"Berdsarkan informasi kami, dia adalah Abdel-Majed Abdel Bary, anak Adel Abdel Bary, yang terlibat dalam serangan ke Kedutaan AS di Kenya dan Tanzania pada 1998," ujar Brisard.

Tidak dijelaskan berapa lama pria berusia 29 tahun itu berada di Spanyol. Tapi, dia diyakini datang ke Negeri "Matador" dari utara Afrika.

Dilansir Daily Mirror Selasa (21/4/2020), Bary meninggalkan Inggris pada 2013 untuk bergabung dengan ISIS sebagai pasukan.

Setahun kemudian, dia menjadi perbincangan dunia setelah mengunggah foto di Twitter, di mana dia berpose sembari menenteang kepala.

"Bersantai dengan orang yang senegara dengan saya, atau apa yang tersisa darinya," kata Bary dalam kicauannya di Twitter.

Tetapi di 2015, pria yang disebut pernah menjadi rapper itu disebut melarikan diri ke Turki setelah petualangannya bersama kelompok teroris itu tak berhasil.

Baca juga: Saran ISIS untuk Lawan Virus Corona: Cuci Tangan dan Percaya pada Tuhan

Pada saat itu, Bary termasuk ke dalam daftar "50 orang Barat yang kecewa" dan memutuskan meninggalkan kelompok yang didirikan Abu Bakar al-Baghdadi itu.

Dia berhasil kabur setelah menyaru sebagai salah satu pengungsi, dan melintasi perbatasan ketika ISIS mengalami kekalahan di Tal Abyad.

Dia dibesarkan di Maida Vale, barat London, di mana ayahnya diyakini mempunyai hubungan yang dekat dengan Osama bin Laden.

Ayah Bary, Adel Abdel Bary, adalah pria Mesir yang mengaku bertanggung jawab atas insiden pengeboman di Kedubes AS di Kenya dan Tanzania.

Sebelum menjadi radikal, si rapper dikenal sebagai musisi berbakat. Bahkan, salah satu lagunya pernah dibawakan di program BBC Radio 1.

Saat itu, dia sempat diyakini merupakan Jihadi John, yang di kemudian hari diidentifikasi sebagai Mohammed Emwazi, yang tewas di Raaq, Suriah, pada 2015.

Bary menggunakan akun Twitter-nya untuk melontarkan ancaman dan pesan teror kepada Barat, seraya menyebut bakal memenggal setiap orang.

Baca juga: ISIS Larang Anggotanya ke Eropa untuk Hindari Virus Corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Global
Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Global
Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Global
Bandung-Melbourne Teken Kerja Sama di 5 Bidang

Bandung-Melbourne Teken Kerja Sama di 5 Bidang

Global
Mengenal Batalion Netzah Yehuda Israel yang Dilaporkan Kena Sanksi AS

Mengenal Batalion Netzah Yehuda Israel yang Dilaporkan Kena Sanksi AS

Global
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com