Kembali ke artikel
2
dari 2
Layar Penuh
Seorang polisi anti huru-hara menembakkan senjatanya dalam demonstrasi yang berlangsung di Central, Hong Kong, di tengah pembahasan kedua aturan untuk menghukum penghina lagu kebangsaan China, pada 27 Mei 2020.
(REUTERS/TYRONE SIU)