Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencoba Ramen Baru di Yogyakarta, Roka Tawarkan Ramen dengan Kaldu yang Dimasak 8 Jam

Kompas.com - 19/12/2022, 18:28 WIB
Yuharrani Aisyah

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Berawal dari sebuah unggahan di Twitter dan sejumlah video di FYP TikTok, membawa saya kembali ke Yogyakarta.

Baik unggahan dan video tersebut membagikan ulasan mengenai sebuah gerai ramen yang baru buka di Umbulharjo, Yogyakarta. Roka atau disebut juga Roka Ramen, namanya.

Tiba di Roka pada Sabtu (3/12/2022), saya mendapati gerai ramen ini berada di sebuah rumah. Memasuki pagar, terlihat semua meja penuh dengan pelanggan.

Roka didirikan oleh pasangan suami istri, Rendy Ekaputra dan Diana Anggriani. 

"Roka berdiri 19 Oktober 2022. Kita buka di rumah untuk menghemat biaya, ini rumah milik orang tua. Kita tinggal di sini udah 2 tahun," jelas Dian, panggilan akrab Diana Anggriani, ketika dihubungi Kompas.com, Rabu (7/12/2022).

Sementara, di dekat pagar terdapat tempat duduk yang mampu memuat lebih kurang 10-15 orang. Di situlah, tempat pelanggan menunggu mendapatkan meja.

Petugas dari Roka yang akan mendata dan mengantarkan pelanggan menuju meja.

Saya menunggu di kursi tersebut selama lebih kurang 15 menit. Setelah mendapatkan tempat duduk dan memesan makanan, saya kembali menunggu sekitar satu jam sampai ramen tiba.

Baca juga:

Mencoba 2 ramen best seller

Ketika memesan, pelanggan akan disuguhi secarik kertas berisi preferensi ramen yang mau dimakan. Kamu dapat memilih tekstur mi firm (padat), normal, atau soft (lembut/lembek).

Terdapat juga pilihan tingkat kepedasan yaitu none (tanpa sambal), mild (agak pedas), hot (pedas), dan extra hot (sangat pedas).

Tidak perlu khawatir rasa kuah ramen akan tenggelam dengan rasa pedas karena sambal diberikan terpisah.

Saya memesan Ultimate Izumi Shoyu Ramen Special dan Ultimate Kimura Shoyu Ramen Special, dua ramen yang menurut Dian paling diminati di Roka.

Tekstur mi normal dan sambal mild menjadi pilihan saya karena ingin mencicipi rasa kuah otentik tanpa perlu kepedasan.

Begitu ramen tiba di meja, saya agak terkejut karena ukuran mangkuknya cukup besar. Sampai saya ukur menggunakan telapak tangan.

Ultimate Izumi Shoyu Ramen Special, salah satu ramen best seller di Roka.KOMPAS.com/YUHARRANI AISYAH Ultimate Izumi Shoyu Ramen Special, salah satu ramen best seller di Roka.

Izumi Special dan Kimura Special dilengkapi dengan chicken chashu, kikurage, ajitamago, biji jagung, daun bawang, dan nori.

Terlihat dari kuahnya, Kimura Special sedikit lebih pekat daripada Izumi Special. Saya pun sudah tidak sabar mencicipi ramen tersebut.

Memakan ramen tentu harus diawali dari menyeruput kuahnya. Rasa kuah Izumi Special cenderung lebih ringan daripada Kimura Special.

Gurih dan sedikit manis terasa ketika mencicipi kuah Izumi Special. Sementara, kuah Kimura Special rasa gurihnya lebih menonjol tanpa ada rasa manis.

Beranjak ke bintang utamanya yaitu mi ramen. Saya pencinta mi bertekstur tidak padat maupun tidak lembek. Menurut saya, tekstur mi ramen ini pas dan ketika dikunyah tidak alot.

Kemudian saya melanjutkan menyantap chicken chashu, rasanya gurih dan sedikit manis dengan aroma smoky.

Berikutnya giliran ajitamago alias telur khusus ramen. Kuning telurnya berwarna oranye pekat. Walau tekstur kuning telur padat tetapi kelihatannya seperti masih cair.

Tekstur ajitamago kenyal tetapi bukan alot. Lidah saya tidak merasakan rasa yang dominan, tidak asin, tidak manis. Terasa gurih yang ringan.

Saya pikir, rasa ajitamago cocok dengan rasa kuah ramen yang creamy dan dominan gurih.

Pelengkap lain seperti kikurage, nori, daun bawang, dan biji jagung melengkapi pengalaman makan ramen.

Keempat pelengkap tersebut mempunyai tekstur gurih dengan rasa tawar sehingga cocok sekali dipadukan bersama kuah ramen.

Harga ramen di Roka mulai dari Rp 25.000-an. Sementara, menu yang saya pesan harganya Rp 34.500.

Kamu dapat memesan ocha panas atau dingin free refill untuk menemani makan ramen. Harga ocha Rp 8.000, kamu bisa mengisi ulang tanpa batas.

Salah satu ramen best seller di Roka adalah Ultimate Kimura Shoyu Ramen Special.KOMPAS.com/YUHARRANI AISYAH Salah satu ramen best seller di Roka adalah Ultimate Kimura Shoyu Ramen Special.

Kuah direbus 8 jam, telur dimarinasi 2 hari

Pendiri sekaligus koki Roka, Rendy Ekaputra, mempunyai hobi memasak. Ia juga menempuh pendidikan di Les Roches International School of Hotel Management, Swiss, pada 2010 hingga 2013.

Dian menjelaskan bahwa Rendy dulu menempuh jurusan perhotelan tetapi juga belajar masak. Dian juga menuturkan bahwa Rendy lebih cenderung menyukai masakan Jepang.

Sebelum membuka Roka, Rendy dan Dian memutuskan untuk liburan ke New York dan San Francisco.

Memanfaatkan waktu liburan, mereka juga sekalian mengeksplorasi ramen di restoran-restoran terkenal.

Setelah kembali dari Amerika Serikat pun, Rendy dan Dian melanjutkan eksplorasi ramen di Jakarta.

Usai mencoba berbagai ramen dari restoran terkenal, Rendy mulai membeli bahan dan mencoba membuat ramen.

"Manggil temen temen yang suka masak yang bisa ngasih saran dan masukan. Mencoba ramen sampai mendapatkan resep yang sudah oke baru berani untuk launching," ucap Dian.

Rendy dan Dian awalnya membeli mesin pembuat mi ukuran kecil karena mi pun diproduksi sendiri.

Kini, mereka sudah mempunyai mesin pembuat mi yang lebih besar. Roka dapat menjual 250 sampai 300 mangkuk ramen per hari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com