Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resep Dendeng Batokok Kering, Masak Pakai Air Kelapa

Kompas.com - 28/09/2022, 15:07 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dendeng batokok ialah lauk khas Minang yang dibuat dari daging sapi. Seperti namanya, dendeng dibuat dengan cara di-tokok (dipukul) sehingga punya tekstur garing saat digoreng.

Cara membuat dendeng batokok termasuk mudah, cukup rebus daging bersama bumbu marinasi hingga empuk, lalu potong dan pukul bagian daging sapi.

Daging sapi yang ditokok pada dasarnya sudah dalam keadaan setengah matang, sehingga kamu tidak perlu terlalu lama menggorengnya.

Resep dendeng batokok selengkapnya bisa dilihat dalam buku " Wisata Kuliner Makanan Daerah Khas Pekanbaru" (2010) karya Miftah Sanaji terbitan PT Gramedia Pustaka Utama bisa dibeli secara online di Gramedia.com.

Baca juga:

Resep dendeng batokok

Bahan dendeng batokok:

  • 1 kilogram daging has dalam (potong-potong)
  • 4 buah asam kandis
  • 2 liter air kelapa
  • Minyak untuk menggoreng

Bumbu halus:

  • 10 siung bawang putih
  • 2 sentimeter jahe
  • 2 butir kemiri
  • 2 sendok teh ketumbar
  • Garam secukupnya

Bahan pelengkap:

  • 5 buah cabai hijau (iris melintang)
  • 5 buah bawang merah (iris tipis)

Baca juga:

Cara membuat dendeng batokok

1. Campur bumbu halus dengan asam kandis, lalu masukkan campuran bumbu ke dalam dua liter air kelapa. Rebus daging menggunakan api kecil hingga empuk.

2. Angkat daging yang sudah empuk lalu pukul-pukul hingga agak tipis. Kemudian goreng dendeng di dalam minyak panas hingga agak garing. Sajikan dendeng dengan taburan irisan cabai dan bawang.

Buku "Wisata Kuliner Makanan Daerah Khas Pekanbaru" (2010) karya Miftah Sanaji terbitan PT Gramedia Pustaka Utama bisa dibeli secara online di Gramedia.com. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com