Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencoba Ronde Legendaris di Magelang, Santap Bersama Sate Pisang

Kompas.com - 31/12/2021, 21:12 WIB
Lea Lyliana

Penulis

KOMPAS.com - Ronde Miroso, salah satu kuliner legendaris di Magelang yang sudah berjalan sejak 63 tahun lalu. 

Meski sudah ada sejak lama, warung ronde ini tak pernah sepi. Rata-rata pembelinya adalah wisatawan maupun masyarakat lokal yang pulang merantau. 

Hermien, pemilik usaha Ronde Miroso juga mengatakan bahwa sajian dari Ronde Miroso kerap dipesan oleh tamu negara yang berkunjung ke Akmil Magelang. 

"Jadi itu kan ada Akmil, jadi itu tuh pesan terus bawa ke sana, sampai sekarang juga masih," jelas Hermien, Jumat (24/12/2021). 

Baca juga:

Kompas.com berkesempatan mencoba sajian dari Ronde Miroso. Menu yang Kompas.com pesan yaitu wedang ronde, sate pisang, dan lumpia.

Ilustrasi ronde dan sate pisang dari Ronde Miroso. KOMPAS.com/ Lea Lyliana Ilustrasi ronde dan sate pisang dari Ronde Miroso.

Wedang ronde dari Ronde Miroso berisi kolang-kaling, ronde, agar-agar, serta kacang tanah sangrai. Satu hal yang menarik dari sajian ini yakni rondenya yang isinya melimpah. 

Selain kacang tanah, di dalamnya terjaga biji wijen yang sepertinya sudah dicincang halus. Perpaduan keduanya membuat rasa isiannya menjadi gurih tapi juga sedikit manis. 

Tekstur rondenya pun cukup kenyal. Namun saat dimakan langsung pecah dan tidak lengket di gigi. 

Baca juga:

Dari segi kuah, menurut Kompas.com rasanya kurang nendang. Pedas jahenya tidak terlalu kuat dan wanginya kurang pekat. 

Kendati demikian manis kuah jahenya pas, cocok buatmu yang kurang suka manis. 

Ilustrasi warung Ronde Miroso, salah satu kuliner legendaris di Magelang. KOMPAS.com/ Lea Lyliana Ilustrasi warung Ronde Miroso, salah satu kuliner legendaris di Magelang.

Berikutnya adalah sate pisang. Berbeda dengan sate pisang kebanyakan yang balutnya kenyal seperti nagasari, di Ronde Miroso balutan tersebut justru lembek dan lembut. 

Saat disantap, rasa balutan tersebut terasa gurih dan manis, sepertinya bahan pembuatannya adalah santan kental. Untuk pisangnya sendiri tidak ada yang spesial. 

Namun jika disantap bersamaan, keduanya dapat menghasilkan rasa gurih manis yang pas. 

Baca juga:

Menu terakhir yaitu lumpia. Ekspektasi Kompas.com lumpia ini berisi rebung tapi ternyata isiannya adalah sayuran yaitu taoge dan wortel. 

Tekstur kulit lumpianya cukup renyah dan garing. Selain itu, kulitnya juga tidak terlalu berminyak. Untuk isiannya sendiri rasanya justru cenderung manis. 

Satu mangkuk ronde di Ronde Miroso dapat kamu nikmati dengan harga Rp 12.000. Sementara, untuk sate pisangnya harganya Rp 5.000 serta lumpianya Rp 3.000 saja. 

Kalau ke sini, agaknya kamu perlu memesan wedang ronde dan sate pisangnya. Sebab dua menu tersebut merupakan favorit pelanggan sejak lama. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com