Ini Satu-satunya Restoran Hotel Bintang 5 Bersertifikasi Halal di Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - 1945 Fairmont Jakarta resmi menjadi satu-satunya restoran di hotel bintang 5 Jakarta yang mendapatkan sertifikat halal dari Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) pada pertengahan 2021.

"Sertifikasi halal ini kami harapkan dapat memperkaya pilihan pengalaman bersantap para tamu karena segmen ini tentunya segmen terbesar di Indonesia dengan populasi WNI yang sebagian besar umat Islam," kata Vice President Operation dan Government Relations Accor Indonesia Malaysia Adi Satria dalam acara "A Celebration of Halal Lifestyle" pada Kamis (25/11/2021).

"Ini menjadi satu-satunya di Jakarta, hotel bintang 5 yang dapat sertifikat halal dari MUI," lanjut Adi.

Menurut General Manager Fairmont Jakarta Carlos Monterde, proses mendapatkan sertifikasi halal memakan waktu hampir dua tahun.

Direktur Eksekutif LPPOM MUI Muti Arintawati menyampaikan bahwa halal bukan lagi hanya dikenal di Indonesia, melainkan seluruh dunia.

"Bagi industri, memiliki sertifikat halal menjadi suatu modal yang sangat penting dalam memasarkan produknya di kalangan masyarakat muslim," tutur Muti.

Semua menu ala carte dengan total sekitar 18 pilihan di restoran 1945 Fairmont Jakarta saat ini sudah bersertifikasi halal sehingga aman untuk dinikmati umat muslim dan para turis.

Hampir seluruh proses sertifikasi halal menu di restoran 1945 dilakukan secara daring, mulai dari pendaftaran hingga pengecekan bahan makanan yang digunakan.

"Pas audit pakai video live. Jadi visual dari LPPOM MUI sama auditornya. Barang-barangnya dan dokumennya juga dicek semuanya, expired date-nya, dari mana asalnya, bagaimana proses pengolahan tersebut dan sudah terdaftar oleh MUI halal atau belum," jelas Executive Sous Chef di Fairmont Jakarta Prihata Niran.

Baca juga:

• Makanan Tidak Berlogo Halal, Apa Kata MUI?
• 6 Restoran Ramen Halal di Tangerang Selatan, Harga Mulai Rp 30.000
• 10 Cara Dapatkan Logo Halal MUI untuk Pelaku Usaha Pangan

DOK. Restoran 1945 Fairmont Jakarta Wagyu Tomahawk Maranggi, salah satu menu halal di Restoran 1945 Fairmont Jakarta.

Bahan dan peralatan makan di dapur halal

Chef de Cuisine di 1945 Restaurant Oscar Kusumawijaya mengatakan, bahan makanan untuk membuat menu halal di restoran 1945 dipastikan aman karena didapatkan dari supplier yang juga sudah bersertifikasi halal.

Lebih lanjut, Oscar menuturkan bahwa semua peralatan masak di dapur halal tidak bercampur dengan peralatan masak dari dapur reguler.

"Kayak misalnya pisau-pisau, itu semua terhindar dari kayak alkohol, hal-hal gitu. Jadi peralatan dari kita tidak boleh dioper ke kitchen lain, terutama yang pakai alkohol atau barang-barang lain (tidak halal)," ujar Oscar.

"Misalnya kalau kita masak kayak daging, mungkin ada teknik di Western pakai arak biar ada flavor alkoholnya. Kalau halal, kita tidak boleh pakai itu, mungkin lebih pakai ke rempah-rempah Indonesia, gula merah contohnya. Makanya challenge banget mendapatkan rasa tanpa alkohol," sambungnya.

Restoran 1945 memiliki tema family style atau dikenal juga dengan istilah ‘makan tengah’ untuk menunjukkan bagaimana budaya masyarakat Indonesia yang mengutamakan kebersamaan saat bersantap.

Restoran ini kemudian meluncurkan beberapa menu fusion khas Indonesia dari berbagai daerah untuk meresmikan sertifikasi halal yang didapat.

Beberapa menu halal yang terdapat di restoran 1945 adalah Lumpia Bebek Saus Betutu, Pecal Kembang, Sop Buntut khas 1945, Ikan Kakap Merah Sisik, dan Es Teler Cheesecake.

Baca juga:

• Kuliner Halal di Cibadak Bandung, Coba Bubur Gwan dan Seblak Teta
  
• 7 Tempat Makan Halal di Medan Terkenal Enak, Ada Kari Bihun Tabona