Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Donburi dan 8 Topping Lauk Umum di Jepang

Kompas.com - 28/10/2021, 16:07 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bukan hanya sushi dan ramen, ada beberapa kuliner khas Jepang yang juga banyak diminati oleh masyarakat dunia, tak terkecuali orang Indonesia.

Salah makanan Jepang yang terkenal di Indonesia adalah donburi. Dalam Bahasa Jepang, donburi memiliki arti mangkuk.

Sajian donburi atau bisa disebut don kemudian diartikan sebagai makanan khas Jepang yang disajikan dalam mangkuk dan dibuat dari nasi dan aneka pilihan topping.

Definisi donburi tersebut disampaikan oleh Hery Zaldenri, Koordinator Chef Kurabu Ramen pada Kompas.com, Rabu (27/10/2021).

"Sebenarnya kalau donburi itu yang saya tahu ada nasinya. Pasti di mana-mana kalau menu donburi itu ada nasi semua cuma topping-nya itu beda-beda," jelas Heru saat ditemui langsung di Kurabu Ramen.

Melansir Delighted Cooking, donburi atau domburi umumnya juga disajikan bersama sayuran dan saus.

Donburi kerap dijadikan menu makan siang atau menu makan malam di beberapa restoran cepat saji di Jepang. Selain cepat, donburi juga dikenal sebagai hidangan terjangkau atau murah.

Hery menuturkan, restoran jepang di Indonesia umumnya menyajikan beragam variasi donburi. Tidak ada batasan mengenai penggunaan topping donburi.

Aneka protein bisa digunajkan untuk topping donburi seperti, udang, salmon, daging sapi, dan ayam. 

Namun, jika dikelompokkan secara umum, setidaknya ada delapan jenis donburi terkenal di Jepang seperti dilansir dari Master Class berikut ini.

Baca juga:

1. Unadon

Unadon dipercaya sebagai jenis donburi pertama yang populer pada 1603-1868 atau selama periode Edo.

Unadon merupakan jenis donburi yang disajikan dengan unagi atau belut panggang dengan lapisan kecap atau teriyaki.

2. Katsudon

Selain sajian panggang, ada juga hidangan goreng untuk topping donburi berupa tonkatsu.

Katsudon umumnya disajikan bersama tonkatsu, telur kukus, dashi, mirin, dan kecap.

3. Oyakodon

Ilustrasi oyakodon. Dok. Unsplash/PublicDomainPictures Ilustrasi oyakodon.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com