Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perancis Larang Bungkus Plastik untuk Buah dan Sayur Mulai 2022

Kompas.com - 12/10/2021, 18:32 WIB
Silvita Agmasari

Editor

 

KOMPAS.com -  Pemerintah Perancis akan melarang kemasan plastik untuk hampir semua buah dan sayur mulai Januari 2022.

Tindakan alrangan pengunaan plastik untuk sayur dan buah ini merupakan implementasi dari peraturan yang diluncurkan pada Februari 2020.

Saat itu pemerintah Perancis merilis daftar sekitar 30 buah dan sayur yang harus dijual tanpa kemasan plastik. 

"Kita memakai banyak plastik sekali pakai dalam sehari," kata pernyataan Kementerian Lingkungan Perancis  dikutip dari Antaranews.com. 

Peraturan tersebut dijelaskan bertujuan untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan meningkatkan penggunaan bahan lain atau kemasan yang dapat digunakan kembali dan didaur ulang.

Baca juga:

Larangan kemasan plastik ini bagian dari program pemerintah untuk menghentikan pemakaian plastik.

Sejak 2021, Prancis melarang penggunaan sedotan plastik, gelas dan alat makan plastik juga kotak stirofoam untuk membungkus makanan.

Buah potong dan sejumlah buah dan sayur yang mudah hancur masih bisa dijual dengan kemasan plastik. 

Kemasan plastik akan dilarang untuk membungkus tomat ceri, kacang hijau dan persik pada akhir Juni 2023.

Ilustrasi potongan buah tropis di dalam plastik. SHUTTERSTOCK/INDOCHINA STUDIO Ilustrasi potongan buah tropis di dalam plastik.

Sementara larangan pengunaan plastik untuk membungkus asparagus, jamur, beberapa salad dan rempah-rempah akan dilakukan pada akhir Juni 2023.

Pada akhir Juni 2026 menyusul raspberi, stroberi, dan buah beri lain harus dijual tanpa plastik.

Sejak 2022, setiap tempat umum di Perancis harus menyediakan pengisian air minum untuk mengurangi penggunaan botol plastik.

Baca juga:

Restoran siap saji juga dilarang menawarkan mainan plastik gratis.

Prancis juga akan melarang peralatan makan sekali pakai di restoran cepat saji untuk makanan yang dikonsumsi di tempat mulai Januari 2023. 

Diperkirakan 37 persen buah dan sayur dijual dengan kemasan plastik, larangan ini diprediksi akan mencegah lebih dari satu miliar kemasan plastik tidak terpakai per tahun. 

Baca juga:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com