Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Bakpia Tugu Kukus Jogja Kenalkan Bakpia Jenis Baru

Kompas.com - 30/09/2021, 19:11 WIB
Lea Lyliana

Penulis

KOMPAS.com - Bakpia Kukus Tugu Jogja berbeda dengan bakpia pada umumnya. Jika biasanya bakpia berkulit dan kering, bakpia kukus justru lembut dan lembap. 

Perbedaan keduanya yang cukup mencolok lantas membuat sebagian orang menolak varian baru ini.

Bahkan beberapa orang menyebut bahwa bakpia kukus bukanlah bakpia. Melainkan bolu atau bakpao.   

Baca juga:

Tanggapan masyarakat terhadap Bakpia Kukus Tugu Jogja

Yudi Permadi, Head of Marketing dan Channel Bakpia Kukus Tugu Jogja menyebut bahwa mulanya cukup sulit mengenalkan konsep bakpia kukus kepada masyarakat. 

Pasalnya bakpia kukus sangatlah berbeda dengan bakpia pada umumnya. 

"Memang tugas berat sih, karena kan beda banget dengan bakpia biasa," ungkap Yudi kepada Kompas.com (29/09/2021). 

Bahkan Yudi menyebut bahwa pada tahun pertama penjualan bakpia kukus tidak bagus. 

"Awal-awal banget memang kita suffer, penjualan tahun pertama tidak bagus. Karena rejection dari orang Yogyakartanya sendiri sebenarnya. Jadi orang Yogyakarta merasa bahwa produk ini bukan bakpia, karena menurut orang Yogyakarta bakpia itu yang kering" jelas Yudi.

"Ini bukan bakpia, ini bolu. Bahkan mereka bilangnya ini bakpao, karena mirip bakpao," tambahnya. 

Ilustrasi Bakpia Kukus Tugu Jogja, oleh-oleh kekinian dari Yogyakarta. INSTAGRAM/ BAKPIA TUGU JOGJA Ilustrasi Bakpia Kukus Tugu Jogja, oleh-oleh kekinian dari Yogyakarta.

Meski begitu Yudi bersama timnya tetap mencoba untuk mengenalkan produk ini. Terlebih Bakpia Kukus Tugu Jogja juga memiliki produk dengan rasa yang identik bakpia pada umumnya. 

"Cuma again, kita kasih produknya, coba deh produknya, karena kan kita punya varian yang identik dengan bakpia. Ada cokelat, keju, kemudian kacang hijau. Awal-awal ada rasa kacang merah kalau enggak salah," paparnya.

 Baca juga:

Lambat-laun usaha untuk mengenalkan bakpia kukus ini pun berhasil. Masyarakat Yogyakarta yang mulanya menolak, kini bersedia menerima bakpia kukus sebagai bagian dari bakpia.

"Kemudian setelah dinikmati, sensasinya lain, mereka bilang oh ternyata kejunya melting, kejunye meleleh. Oh kayaknya ini beda tapi enak. Akhirnya orang Yogyakarta menerima, yasudah kalau memang produknya beda. Menurut mereka produknya enak. Akhirnya mereka willing to yasudah ini Bakpia Kukus Tugu Jogja," jelas Yudi.

Yudi menerangkan bahwa mulanya Bakpia Kukus Tugu Jogja justru populer di luar Yogyakarta. Orang Jakarta yang berwisata ke Yogyakarta-lah yang membuat bakpia kukus terkenal.

"Along the ways, awal-awal hype bukan di Yogyakarta tapi justru di luar Yogyakarta. Orang-orang Jakarta  datang ke Yogyakarta mungkin cari yang berbeda, nyobain produknya sama, rasanya oke, akhirnya mereka juga merasa bahwa inilah oleh-oleh yang baru dari Yogyakarta," ungkap Yudi. 

Baca juga: Resep Bakpia Isi Kacang Hijau, Teksturnya Lembut di Mulut

Ilustrasi bakpia kukus khas Yogyakarta. SHUTTERSTOCK/HARISMOYO Ilustrasi bakpia kukus khas Yogyakarta.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com