KOMPAS.com - Ada banyak jenis kue bolu yang bisa dijual di toko roti. Salah satunya ialah bolu gulung.
Bolu gulung banyak disukai karena teksturnya lembut dan empuk. Selain itu, roti basah ini pun dapat dikreasikan dengan beragam topping, baik manis ataupun asin.
Baca juga: Resep Bolu Gulung Pandan Serikaya, Bisa buat Jualan
Cara membuat bolu gulung butuh ketelitan dan kejelian. Terutama pada proses pencampuran bahan dan penggulungannya.
Jika metodenya keliru, bolu gulung menjadi bantat dan teksturnya pun tidak lembut.
Berikut cara membuat bolu gulung agar lembut dan mengembang mengutip dari "Bolu Gulung Manis dan Gurih" karya Indriani terbitan PT Gramedia Pustaka Utama.
Baca juga: Resep Roti Abon Gulung ala Bakery, Camilan Keluarga yang Bisa Dijual
Komposisi bahan merupakan salah satu hal krusial yang harus diperhatikan.
Guna mendapatkan bolu gulung yang lentur dan lembut, baiknya gunakan banyak telur meski tepung terigunya sedikit.
Baca juga: 4 Cara Pilih Tepung Terigu yang Bagus, Bekal Bikin Kue dan Jajanan
Selain itu, perhatikan pula proses pencampuran adonannya. Terutama saat menambahkan margarin cair. Sebab, seringkali margarin tidak tercampur dengan rata.
Sebagai antisipasi, sebaiknya masukkan margarin cair sedikit demi sedikit, sambil terus di aduk. Proses pengadukan dapat dilakukan menggunakan spatula, tidak harus memakai mixer.
Bolu gulung sebaiknya dibuat dengan ketebalan maksimal dua sentimeter. Jika terlalu tebal, bolu akan sulit digulung dan mudah patah.
Loyang yang digunakan untuk memanggang harus diolesi dengan margarin dan kertas roti.
Tak perlu diberi taburan tepung terigu, karena dapat membuat kulit bolu kering dan patah saat digulung.
Baca juga: 9 Jenis Loyang Kue, Panduan untuk Baking di Rumah