KOMPAS.com – Madu merupakan salah satu produk yang kerap dikonsumsi langsung, atau sering juga digunakan sebagai pemanis untuk makanan dan minuman.
Madu merupakan salah satu produk yang tahan lama. Madu bahkan bisa tetap berada dalam kondisi baik selama bertahun-tahun jika disimpan dengan cara yang baik.
Hal tersebut disebabkan kandungan gula di dalamnya, sehingga madu bahkan bisa dibilang tak memiliki masa kedaluarsa sama sekali. Syaratnya, madu harus disimpan dengan cara yang baik. Berikut ini tipsnya:
Baca juga: Cara Simpan Madu Asli, Perlu Kulkas atau Tidak?
Dilansir dari The Spruce Eats, sebaiknya simpan madu dalam wadah tertutup. Bisa menggunakan wadah aslinya. Bisa juga jika menggunakan wadah dari plastik atau stoples kaca.
Namun yang pasti, jangan gunakan wadah dari logam untuk menyimpan madu karena bisa terjadi oksidasi.
Menurut Ketua Kelompok Tani (KTH) Sadar Tani Muda Desa Bojongmurni Iyan Supriyadi, madu cukup sensitif terhadap suhu.
“Di suhu tertentu dia akan mengalami kerusakan. Makanya penyimpanan madu itu enggak disarankan di dalam freezer atau di dalam kulkas,” terang Iyan yang juga seorang peternak lebah madu di Desa Bojongmurni, di kaki Gunung Pangrango ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (29/6/2021).
Cukup simpan madu di suhu ruang yang tidak terlalu kering dan juga tidak terlalu lembab.
“Karena ketika kita menyimpan dalam waktu yang lama di dalam kulkas itu khawatir akan merusak kandungan yang ada di dalam madu,” imbuh Iyan.
Baca juga: Cara Cairkan Madu yang Mengkristal dalam Botol
Madu bisa jadi malah mengeras ketika disimpan dalam kulkas.
Jika sudah begitu, akan agak sulit untuk menggunakan madu dalam waktu cepat karena kamu harus menghangatkannya dulu agar madu bisa kembali cair.
Maka dari itu, lebih baik simpan madu dalam suhu ruang. Jika suhu di tempat tinggalmu cenderung hangat atau bahkan panas, maka cari tempat yang paling dingin di dapurmu.