Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Lembang Jadi Penghasil Susu Pertama di Indonesia

Kompas.com - 01/06/2021, 15:07 WIB
Krisda Tiofani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Hari Susu Sedunia diperingati tiap 1 Juni. Di Indonesia, Lembang merupakan daerah penghasil susu pertama di Indonesia.

Menurut dosen Departemen Sejarah Universitas Padjajaran Fadly Rahman, sapi perah impor pertama kali masuk ke Indonesia, yang saat itu disebut sebagai Hindia Belanda, pada abad ke-19.

Dari semua daerah di Hindia Belanda, Lembang dipilih menjadi pusat pengelolaan susu pertama di Hindia Belanda dari sapi perah impor tersebut.

"Sapi impor didatangkan di Lembang, lalu di beberapa daerah di Hindia Belanda. Namun, fokus awalnya memang di Lembang," ujar Fadly dalam berita Kompas.com.

Baca juga: Hari Susu Sedunia 2020, Kenapa Lembang Jadi Daerah Penghasil Susu Pertama di Indonesia?

Suasana kandang sapi perah Desa Susu (Dairy Village), Ciater, Jawa Barat, Selasa (11/12/2018). Peternakan sapi perah mandiri modern dan berkelanjutan pertama di Indonesia ini merupakan kerjasama Frisian Flag Indonesia dan Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara Lembang.KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO Suasana kandang sapi perah Desa Susu (Dairy Village), Ciater, Jawa Barat, Selasa (11/12/2018). Peternakan sapi perah mandiri modern dan berkelanjutan pertama di Indonesia ini merupakan kerjasama Frisian Flag Indonesia dan Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara Lembang.

Awal mula ada sapi perah di Indonesia

Dahulu, masyarakat Indonesia belum mengonsumsi susu.

Mereka menganggap susu sebagai hidangan yang menjijikan bahkan memandang susu sebagai nanah yang berasal dari tubuh kerbau atau sapi.

Pandangan masyarakat Indonesia kemudian berubah sejak kedatangan bangsa Eropa khususnya Belanda ke Indonesia.

Selama berada di Hindia Belanda, bangsa Eropa harus mengimpor sapi perah dari negara lain untuk memenuhi kebutuhan pangannya.

Kegiatan impor tersebut harus dilakukan mengingat populasi sapi perah yang sangat sedikit di Hindia Belanda.

"Bangsa Kolonial akhirnya membudidayakan susu di Indonesia dengan mengimpor sapi perah dari India, Belanda, dan Australia di abad ke-19 dan 20," tutur Fadly.

Baca juga: Sejarah Konsumsi Susu di Indonesia, Kapan Mulai Diminum?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com