Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Membuat Nasi Goreng agar Lebih Sehat dari Ahli, Bisa buat Menu Diet

Kompas.com - 01/05/2021, 15:08 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Nasi goreng merupakan salah satu menu paling favorit orang Indonesia. Ada cara membuat nasi goreng agar lebih sehat dengan nutrisi lengkap.

Pembuatan nasi goreng praktis dan cocok dinikmati kapan pun. Termasuk saat sahur dan buka puasa.

dr. Cindiawaty J. Pudjiadi, MARS, MS, SpGK, Spesialis Gizi Klinis mengatakan bahwa dalam sepiring nasi goreng harus mengandung sumber karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral yang cukup.

Hal itu ia sampaikan dalam acara konferensi pers “Buka Puasa dengan Nasi Goreng Peserta Terbanyak” yang diadakan pada Kamis (29/4/2021).

“Di dalam masa pandemi, memasak nasi goreng di rumah menyediakan opsi praktis dan tetap bergizi, tinggal disesuaikan lauk pauknya,” kata dr. Cindy.

Baca juga: 20.000 Porsi Nasi Goreng untuk Buka Puasa, Pecahkan Rekor MURI

Pakai sumber karbohidrat selain nasi putih

Ilustrasi nasi merah diolah bersama bahan makanan lain. SHUTTERSTOCK/Lyubov Timofeyeva Ilustrasi nasi merah diolah bersama bahan makanan lain.

Sumber karbohidrat dalam nasi goreng tentu saja dari nasinya. Kamu bisa menggunakan berbagai jenis nasi sesuai selera.

Selain nasi putih, coba gunakan nasi merah, nasi coklat, shirataki, maupun quinoa.

Jika kamu tak memiliki masalah kesehatan apa pun misalnya, maka menggunakan nasi putih tidak masalah.

Namun, apabila kamu memiliki masalah kesehatan seperti diabetes, ada baiknya menggunakan nasi merah yang rendah gula.

Baca juga: Jenis Beras yang Cocok untuk Masak Nasi Goreng Enak

Ilustrasi mi shirataki setelah direbusSHUTTERSTOCK/ Daolauong Kamkhom Ilustrasi mi shirataki setelah direbus

Shirataki ataupun quinoa adalah sumber karbohidrat baru.

Shirataki terbuat dari glucomannan, sejenis serat yang berasal dari akar tanaman konjac atau konnyaku.

Shirataki dipercaya bisa menurunkan berat badan, sehingga cocok untuk kamu yang sedang diet.

Sementara quinoa adalah sejenis tanaman rumput berbentuk bulat kecil. Biji-bijian ini punya nutrisi yang sangat tinggi, dan sering disebut sebagai superfood.

Quinoa punya tekstur yang renyah dan rasa seperti kacang-kacangan.

“Kita butuh sumber karbohidrat. Enggak ada karbohidrat sama sekali, otak kita enggak dapat makanan, sel darah merah kita enggak dapat makanan,” imbuh dr. Cindy.

Baca juga: 3 Cara Masak Shirataki agar Nutrisinya Tidak Berkurang, Bisa Pakai Rice Cooker

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com