10 Tips Membuat Nastar dan Kue Kering Lain Pakai Oven Anti Gagal

KOMPAS.com – Menyambut hari raya di Indonesia rasanya tak lengkap tanpa adanya kue-kue kering spesial. Selain membelinya, kamu bisa juga coba membuatnya sendiri di rumah.

Untuk para pemula, tak perlu takut gagal membuat kue kering menggunakan oven di rumah. Berikut ini beberapa tips memanggang kue kering menggunakan oven agar hasilnya anti gagal.

Baca juga: 6 Tips Bikin Nastar Pakai Oven Tangkring, Anti Retak dan Tidak Gosong

1. Jangan gunakan suhu terlalu tinggi

Biasanya kamu disarankan untuk menggunakan suhu rendah untuk memanggang kue kering. Head Pastry Chef of Beau Bakery Arief Maulana Ikhsan biasanya menggunakan suhu oven sekitar 150 derajat celsius saja.

Arief menyarankan untuk memanggang kue dalam suhu rendah dengan waktu yang agak panjang.

Hasilnya, warna kue kering akan lebih merata dan kue pun akan benar-benar kering matang. Bukannya kering gosong tapi bagian dalam masih mentah.

Baca juga: Bikin Kue Kering Lebaran, Lebih Enak Pakai Mentega atau Margarin?

Dok. Shutterstock/Rido Fadilah Ilustrasi kue kering yang sering hadir saat Lebaran.

2. Suhu harus tepat

Untuk itu, kamu harus mengetahui dengan pasti berapa suhu oven tepatnya ketika memasukkan adonan kue kering.

Pastikan suhu sudah sesuai sebelum memasukkan kue kering. Jangan sampai suhu terlalu rendah atau terlalu tinggi ketika kue dimasukkan karena bisa membuat kue kurang matang atau bahkan terlalu matang.

Untuk oven tertentu biasanya sudah ada alat digital yang menunjukkan suhu oven. Namun beberapa oven masih belum memiliki itu.

“Misalnya oven kompor nih, kita harus tahu ini panasnya seberapa. Kalau kita lihat di hotel kan sudah ada digitalnya, ini 180 derajat celsius. Kalau kompor kan enggak tahu cuman pakai tangan aja,” ujar Pastry Chef Disy Ery Braswito ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (13/4/2021).

Alternatifnya, kamu bisa menggunakan termometer khusus memasak untuk mengukur suhu oven.

Selain itu, Disy juga menyebut kamu bisa menggunakan thermometer gun yang biasa digunakan untuk mengukur suhu tubuh di masa pandemi ini.

“Bisa karena itu kan pakai inframerah. Tembak saja dari luar (oven). Sebenarnya itu kita sudah pakai juga untuk cokelat temper,” imbuh Disy.

Baca juga: Kapan Waktu Tepat Oles Egg Wash ke Nastar? Bikin Nastar Anti Retak

Shutterstock Ilustrasi oven, membuat kue, memanggang kue

3. Panaskan oven sebelum memanggang

Memanaskan oven sebelum memanggang kue cukup krusial untuk memastikan kue matang dengan sempurna.

“Oven harus panas karena kue atau cookies membutuhkan panas sesuai resep untuk mengembang atau memberikan tingkat kematangan yang diinginkan,” ujar Executive Pastry Chef Swissotel Jakarta PIK Avenue Budi Kuniawan seperti tertera dalam berita Kompas.com.

Jika oven tidak dipanaskan sebelum memasukkan kue kering, maka kue akan jadi keras. Warna permukaan kue kering pun tidak akan sempurna dan merata.

Selain itu, kue juga akan membutuhkan waktu lebih lama daripada biasanya untuk matang. Kue tidak akan bisa matang sesuai dengan waktu yang tertera pada resep.

Selain itu, mentega pada adonan kue akan lebih meleleh dan membuat kue kering lebih melebar, tipis, dan rata.

Baca juga: Hati-hati Overmix Penyebab Kue Kering Gagal, Yuk Pelajari!

ANTARA FOTO/ASEP FATHULRAHMAN Ibu rumah tangga memanggang kue kering pesanan konsumen di rumahnya di Kampung Benggala, Serang, Banten, Senin (4/5/2020). Menurutnya, jumlah pesanan kue kering Lebaran tahun ini menurun sekitar 50 persen dibanding tahun lalu akibat pandemi Covid-19.

4. Jangan buka pintu oven terlalu sering

Tips selanjutnya adalah jangan buka pintu oven terlalu sering. Hal itu berguna untuk menjaga kestabilan suhu.

Jika pintu oven terlalu sering dibuka maka suhu panas di dalam oven akan keluar dan panas pun berkurang.

Hasilnya, kue kering akan butuh waktu lebih lama untuk matang sempurna. Jika ovenmu memiliki pintu kaca, cukup awasi kematangan kue kering dari kaca itu saja.

Biasanya kue kering butuh waktu sekitar 30-40 menit untuk matang. Cukup cek kematangan kue dengan cara mengambil kue ketika waktunya sudah tiba.

Kamu juga bisa menyesuaikan dengan waktu kematangan kue yang tertera pada resep yang digunakan.

Baca juga: Apa Fungsi Tepung Maizena pada Nastar dan Kue Kering Lain?

5. Letakkan di rak tengah

Seperti melansir The Kitchn, jika kamu menggunakan oven listrik maka letakkan kue kering di rak bagian tengah. Dengan begitu kamu akan mendapatkan panas yang merata dari atas dan bawah oven.

Sementara jika menggunakan oven gas, letakkan kue kering agak ke atas sehingga bagian atas kue bisa lebih mudah kecoklatan.

Sumber panas dari bawah akan memantul ke langit-langit oven dan membuat kue kering bagian atas lebih cepat coklat.

Baca juga: Jangan Pelit Isi Selai Nanas Nastar, Salah Satu Kunci Anti Gagal

PEXELS/COTTOBRO Ilustrasi seseorang memanggang kue pakai oven.

6. Hindari alat baking berwarna gelap

Khusus jika kamu menggunakan oven gas, hindari menggunakan alat baking berwarna gelap. Pasalnya, sumber panasnya bisa sangat kuat sehingga bagian bawah kue bisa lebih mudah gosong.

Alat baking berwarna gelap bisa menyerap lebih banyak panas dan mempercepat proses pematangan. Gunakan alat baking besi berwarna cerah.

Namun jika kamu menggunakan oven listrik, tak apa untuk menggunakan alat baking berwarna gelap.

Hal itu malah bisa membantu bagian bawah kue keringmu memiliki lapisan yang lebih renyah.

Baca juga: Telur Dingin Baru Keluar Kulkas Bikin Kue Kering Gagal, Apa Benar?