Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Hal yang Dibutuhkan Pemula untuk Rintis Start-up Kuliner

Kompas.com - 17/04/2021, 03:02 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tren kuliner terus bergerak. Banyak pengusaha yang tertarik berbisnis kuliner untuk dapat cuan. 

Namun, tak selamanya membangun bisnis kuliner akan mulus dan sukses seperti rencana yang telah disiapkan.

Kalau kamu ingin memulai bisnis kuliner, simak tiga hal yang perlu diperhatikan bagi seorang pebisnis pemula menurut Gufron Syarif, CEO Haus! Indonesia, saat dihubungi oleh Kompas.com pada Rabu (14/4/21).

Baca juga: Mau Mulai Bisnis Frozen Food? Begini 4 Tips dari Pelaku Usaha

1. Mental

“Bisnis itu kayak naik sepeda, jadi kemungkinan kita naik sepeda langsung bisa kan kemungkinannya sangat kecil," tutur Gufron.

Sebelum memulai bisnisnya, seorang pemula harus memiliki mental yang kuat.

Mental yang kuat sangat diperlukan saat usaha yang dibangun mungkin tidak sesuai harapan atau bahkan gagal.

Baca juga: Perhatikan 5 Faktor Penentu Saat Mulai Buka Usaha Katering

Melalui kegagalan tersebut akan ada banyak ilmu atau pembelajaran yang bisa digunakan saat membangun bisnis ke depannya.

2. Bangun organisasi

Ilustrasi generasi milenial.dok. Sinar Mas Land Ilustrasi generasi milenial.

Gufron menjelaskan seorang pebisnis tidak dapat berdiri sendiri atau menjadi one man stand. Bisnis yang besar hanya bisa ditangani oleh organisasi yang solid.

Baik baru mulai berbisnis atau bisnisnya sudah membesar, diperlukan untuk membangun sebuah organisasi yang solid.

Sebuah organisasi yang solid terdiri atas orang-orang dengan komitmen yang sama serta kompetensi yang mumpuni.

Baca juga: Berapa Biaya Sekolah Bisnis Kuliner Foodizz dan Dapat Apa Saja?

3. Modal

Modal uang dinilai penting, namun modal tidak berarti dana yang dimiliki hanya dari kantong pribadi.

Menurut Gufron, zaman sekarang mudah untuk mengembangkan usaha dengan mengandalkan investor pasif.

Namun, untuk menggaet investor pasif tersebut dibutuhkan kompetensi yang baik.

Baca juga: Tips Mulai Usaha Makanan Online dari Pengusaha yang Sukses Saat Pandemi

"Karena investor percaya kita, track record, dan kompetensi kita, saya pikir banyak orang yang punya uang 200 juta untuk diinvestasikan ke usaha kita," tutup Gufron.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com