Apa itu Odeng pada Drama Korea Start-Up? Street Food yang Disantap Nam Do-san

KOMPAS.com - Odeng adalah street food yang sering muncul dalam adegan drama Korea termasuk Start-Up.

Pada episode 13 menceritakan bahwa Trio Samsan Tech yaitu Do-san, Chul-san, dan Yong-san sehabis pulang dari Amerika menyempatkan diri mampir ke kedai odeng di pinggir jalan.

Dalam adegan ini terlihat Trio Samsan Tech ini sangat lahap menyantap odeng. Terlihat di samping odeng ada street food Korea yang juga terkenal yaitu tteokbokki.

Melansir 10Magazine, menjelaskan lebih jauh tentang odeng dan jenisnya.

Baca juga: Resep Bibim Guksu ala Drama Korea Start-Up, Mi Dingin yang Disantap Ji-pyeong Saat Menembak Dal-mi

Shutterstock Ilustrasi Tteokbokki, salah satu street food Korea Selatan

Odeng adalah fish cake tusuk

Odeng adalah fishcake dalam bahasa Inggris. Sajian ini biasanya dijual di kedai pinggir jalan bersama dengan street food khas Korea lain seperti tteokbokki dan kimbap.

Namun, sajian ramah di kantong ini juga dijual di mal, supermarket, toko serba ada, dan bahkan restoran hotel bintang 5 di Korea Selatan.

Pada dasarnya odeng adalah daging ikan campur tepung beras atau tepung biasa, gula, garam, dan arak beras. Teksturnya empuk, sedikit kenyal, dan rasanya gurih.

Bentuk odeng tipis dan pipih, lalu ditusuk bambu panjang. Kemudian adonan itu dibentuk seperti gelombang dan disajikan dengan kuah bening yang segar.

Baca juga: 25 Kuliner Korea yang Sering Muncul pada Drama, Pernah Coba yang Mana?

Jenis odeng di Korea

Terdapat setidaknya 3 jenis odeng di Korea. Pertama dan paling umum adalah odeng yang terbuat dari tepung dan ikan kemudian ditusuk dengan tusuk bambu. Odeng ini direbus dalam kuah kaldu.

Kuah kaldu biasanya terbuat dari lobak, daun bawang, kepiting atau rumput laut kering yang menambah cita rasa.

Variasi ini akan sering kamu temukan di Korea. Untuk 'cocolan' biasanya kecap Korea yang disajikan dalam wadah terpisah.

Kedua, odeng yang digulung kemudian digoreng dan disajikan dengan saus mustard dan saus tomat.

Sajian ini terlahir karena persaingan bisnis penjual odeng yang ketat. Sehingga sajian ini merupakan kreasi para penjual odeng.

Ketiga, odeng tang juga dikenal sebagai eomuk guk. Kue ikan disajikan dalam semangkuk kaldu dengan tambahan cabai, irisan daun bawang, dan kedelai.

Baca juga: 15 Makanan Korea yang Tren di Indonesia, Ada Dalgona Coffee dan BBQ