Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Durian Super Tembaga Klamunod dari Bangka Belitung, Punya Peluang Ekspor

Kompas.com - 12/08/2020, 14:14 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Indonesia punya banyak sekali jenis durian. Setiap durian yang berasal dari daerah berbeda pasti memiliki rasa yang berbeda pula.

Baca juga: Apakah Benar Durian Tidak Boleh Dicampur dengan Alkohol, Kopi, atau Soda?

Salah satu yang jadi primadona adalah durian super tembaga klamunod yang berasal dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Dilansir dari Antara Bengkulu, durian super tembaga klamunod kini sudah cukup tinggi peminatnya. Komoditi ini bahkan diproyeksikan untuk jadi salah satu agrowisata di Bangka Belitung.

Varietas lokal unggulan Bangka Belitung

Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan mengatakan bahwa komoditi durian super tembaga klamunod jadi salah satu varietas unggul lokal yang harus dilindungi dan menjadi salah satu varietas unggulan.

Maka dari itu durian super tembaga klamunod pun telah didaftarkan untuk mendapat sertifikasi. Proses sertifikasi ini bahkan akan dipercepat pengesahannya.

“Kita harus melakukan percepatan sertifikasi durian unggul super tembaga klamunod ini. Jangan sampai tidak ada jaminan mutu dan identitas sebagai varietas asli Bangka Belitung,” kata Erzaldi seperti dilansir Antara.

“Sertifikasi ini harus segera kita lakukan dan mendukung kelompok-kelompok petani dalam mengembangkan komoditas ini, karena komoditi ini memiliki peluang untuk ekspor,” sambung dia.

Fungsi label sertifikasi durian

Kepala Dinas Pertanian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Juaidi mengatakan bahwa sejauh ini varietas durian unggul lokal Bangka Belitung yang sudah memperoleh sertifikasi hanyalah namlung/cumasi.

Durian Namlung ini bahkan sudah dilakukan pelepasan sebagai benih bina dengan nama “Namlung Petaling”.

“Untuk jenis durian super tembaga klamunod sudah terdaftar dan sedang dalam proses pelepasan peredaran,” terang Juaidi.

Fungsi dari penambahan label sertifikasi ini selain memastikan nilai tambah kualitas benih, juga bisa memberi kemudahan pada pemilik benih agar bisa melakukan kegiatan pemasaran bibit yang dimiliki.

(Pewarta: Aprionis | Uploader: Musriadi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com