5 Cara Pilih Semangka yang Dagingnya Manis

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak orang kesulitan memilih buah kualitas unggul dengan daging yang rasanya manis.

Ada rasa penyesalan yang timbul, ketika sampai ke rumah, membuka buah, dan rasanya tak manis.

Apalagi kalau buah yang dibeli berukuran besar seperti buah semangka, menghabiskannya sudah jadi tantangan tersendiri.

Dikutip dari Kitchn dan Brightside sebenarnya ada cara untuk memilih semangka yang manis dengan kulitas baik, seperti berikut:

Baca juga: 18 Cara Menyimpan Bahan Makanan dari Buah, Sayur, Daging, sampai Keju agar Tidak Busuk

1. Ukuran tak masalah, bobot yang jadi fokus

Ukuran buah semangka sebenarnya tak berpengaruh pada rasanya. Baik itu semangka berukuran kecil atau besar, pastikan saat diangkat terasa berat untuk ukuran semangka itu.

Apabila semangka terasa ringan, tak seperti tampilannya lebih baik hindari.

2. Dengarkan suara gema semangka

Ketuk bagian bawah semangka. Buah yang matang memiliki gema bunyi yang dalam atau berat dan terasa penuh.

Artinya buah telah mencapai puncak kematangan dan penuh air sari.

Semangka yang bunyinya terlalu nyaring dan terasa ringan berarti belum terlalu matang.

3. Lihat rona warna kuning

Dok. Pixabay/Public Domain Pictures Ilustrasi semangka.

Rona warna kuning pada bagian kulit semangka bukan berarti semangka tersebut rusak.

Justru kebaliknnnya, semangka yang memiliko rona warna kuning yang pekat berarti semangka matang.

Baca juga: Udara Lagi Panas? Coba Resep Es Sorbet, Pakai Buah Apa Aja

Rona tersebut muncul karena semangka memiliki waktu lebih panjang untuk dipanen. Seperti diketahui buah semangka tumbuh terkena tanah.

4. Lihat warna tangkai

Tangkai semangka yang berwarna agak kuning dan kering menandakan bahwa semangka tersebut sudah matang.

Sebaliknya, kalau terlihat masih hijau dan segar berarti semangka belum sepenuhnya matang, masih harus ditunggu agar matang sempurna.

Baca juga: 5 Buah Paling Mahal di Jepang, Ada Melon Seharga Ratusan Juta

5. Perhatikan serat-serat di kulit

Semangka umumnya juga memiliki serat-serat cokelat di permukaan kulit layaknya jaring laba-laba. Dari penampakan semangka yang seperti itu tampak jelek.

Namun justru itulah semangka yang manis. Serat-serat tersebut menandakan lebah menyentuk bagian tersebut dan melakukan penyerbukan bunga berkali-kali.

Semakin banyak penyerbukan dari lebah maka buah semakin manis.

Baca juga: Apakah Benar Buah Hampir Busuk Bikin Gelato Makin Enak?