Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Beasiswa Pemerintah Indonesia mulai SD, SMP, SMA, S1, S2, hingga S3

Kompas.com - 10/12/2022, 07:19 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Albertus Adit

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ingin melanjutkan studi jenjang SD, SMP, SMA, hingga S1-S3 bisa memanfaatkan beasiswa yang dibuka oleh Pemerintah Indonesia

Ada 10 beasiswa yang dibuka oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Kementerian Agama (Kemenag), Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) hingga perguruan tinggi Badan Usaha Milik Negara (BUMN). 

Untuk jenjang SD hingga SMA, bisa menggunakan beasiswa Program Indonesia Pintar atau PIP. Sementara untuk jenjang S1 hingga S3, bisa digunakan untuk kuliah di dalam dan luar negeri. 

Apa saja beasiswa tersebut? Ini 10 beasiswa dari Pemerintah Indonesia mulai jenjang SD hingga S3.

Baca juga: Beasiswa S2 Banyak Jurusan ke Qatar, Uang Saku Sampai Rp 192 Juta

1. Program Indonesia Pintar

Program Indonesia Pintar yang selanjutnya disingkat PIP adalah bantuan berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar dari pemerintah yang diberikan kepada peserta didik dan mahasiswa yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin untuk membiayai pendidikan.

Untuk rincian besaran uang tunai dari dana PIP yang akan diterima untuk peserta didik jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK:

  • Jenjang SD/MI/sederajat akan mendapatkan Rp 450 ribu/tahun
  • Jenjang SMP/MTs/sederajat akan mendapatkan Rp 750 ribu/tahun
  • Jenjang SMA/SMK/MA/sederajat akan mendapatkan Rp 1 juta/tahun

Pendaftaran sendiri bisa dilakukan pada saat pendaftaran masing-masing jenjang sekolah sudah memulai tahun ajaran baru.

2. Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah

KIP-Kuliah adalah bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat yang memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan ekonomi untuk lanjut kuliah jenjang S1.

KIP Kuliah bisa digunakan untuk mendaftar perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta.

Baca juga: Ini 5 Perpustakaan Tertua di Dunia, Siswa Sudah Tahu Belum?

Khusus PTN, siswa bisa mendaftar KIP Kuliah sesuai jenis seleksi yang dipilih. Sehingga perhatikan jadwal masing-masing seleksi PTN yang dipilih.

Tahun 2023, siswa yang mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) bisa mendaftar lebih dahulu diikuti siswa yang mendaftar Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) dan terakhir, mahasiswa jalur seleksi mandiri.

Untuk bantuan, diberikan bagi mahasiswa yakni bantuan kuliah sesuai akreditasi prodi yakni:

  • Bantuan biaya kuliah pada program studi terakreditasi A: maksimal Rp 12 juta per semester
  • Bantuan biaya kuliah pada program studi terakreditasi B: maksimal Rp 4 juta per semester
  • Bantuan biaya kuliah pada program studi terakreditasi C: maksimal Rp 2,4 juta per semester

Kemudian bantuan hidup yang dibagi dalam 5 klaster antara lain:

  • Biaya hidup kluster 1: Rp 800.000 per bulan
  • Biaya hidup kluster 2: Rp 950.000 per bulan
  • Biaya hidup kluster 3: Rp 1,1 juta per bulan
  • Biaya hidup kluster 4: Rp 1,25 juta per bulan
  • Biaya hidup kluster 5: Rp 1,4 juta per bulan

3. Beasiswa Pendidikan Indonesia

Beasiswa ini dibuka mulai jenjang D4 (calon guru SMK), S1 sampai dengan jenjang S3. Beasiswa ini menyasar sekitar 3.000 lebih penerima beasiswa baru agar dapat meneruskan studi di jenjang yang lebih tinggi baik di dalam maupun luar negeri.

Untuk cakupan beasiswa yang didapat antara lain:

  • Dana SPP (Tuition Fee)
  • Dana pendaftaran
  • Dana tunjangan buku
  • Dana bantuan penelitian tesis atau disertasi
  • Dana bantuan seminar internasional
  • Dana bantuan publikasi jurnal internasional.
  • Dana transportasi
  • Dana aplikasi visa
  • Dana asuransi kesehatan
  • Dana kedatangan
  • Dana hidup bulanan
  • Dana keadaan darurat (force majeure)
  • Dana tunjangan keluarga

Tahun 2022, beasiswa ini dibuka pada bulan April untuk tahap I dan bulan September untuk tahap II. Sehingga tahun 2023 kemungkinan jadwalnya tidak bergeser banyak.

Baca juga: 5 Beasiswa S1, S2 Luar Negeri Tanpa TOEFL di Tahun 2023

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com