Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UM Terus Kebut Pendirian Fakultas Kedokteran dan Kesehatan

Kompas.com - 11/11/2022, 07:03 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Negeri Malang (UM) mengaku akan terus mengejar target pendirian Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK), khususnya membangun Prodi S1 Kedokteran terlebih dahulu.

Guna mengebut pendirian FKK UM, tim kerja dari FKK UM hadir di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta pada Kamis (10/11/2022).

Baca juga: 3 Sekolah Kedinasan Polri, Terbuka bagi Lulusan Sarjana dan SMA

Hal itu guna memantapkan pendirian FKK UM, khususnya menyambut desk evaluation Prodi Kedokteran UM oleh Konsil Kedokteran Indonesia (KKI).

Saat kunjungan ke UNS, tim FKK UM disambut oleh Dekan Fakultas Kedokteran UNS, Prof. Reviono.

Dalam sambutanya, Prof. Reviono menyampaikan, pertemuan kali ini terkait dengan workshop kurikulum, pembahasan sarana dan prasarana standar kedokteran dan profesi dokter, serta hal teknis lainnya terkait pelaksanaan pembelajaran untuk FKK UM.

"Untuk pembukaan Prodi S1 Kedokteran, perlu diakui memang lebih berat dibanding pembukaan program studi yang lain. Borang harus melalui proses verifikasi dari unsur Kolegium Kedokteran, asosiasi rumah sakit pendidikan, Kemendikbud Ristek, dan asesor lainnya," ungkap dia dalam keterangannya dari laman UM.

Lanjut dia menyebut yang menjadi kekuatan FKK UM saat ini sudah tersedia di rumah sakit mitra, yaitu Rumah Sakit Kanjuruhan Malang sebagai Rumah Sakit Pendidikan.

"Jadi, nantinya tim Fakultas Kedokteran dan Kesehatan tinggal memenuhi borang yang perlu dilengkapi," jelas dia.

Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) UM, Dr. Moch. Yunus menerangkan, tim FKK UM akan menyiapkan borang untuk persiapan desk evaluation oleh KKI, yang akan berlangsung pada 18 November 2022.

Baca juga: 5 Negara Paling Bahagia dan Rekomendasi Beasiswa untuk S1-S3

"Kami memahami bahwa desk evaluation oleh KKI merupakan langkah awal untuk pendirian Prodi S1 Kedokteran," jelas dia.

Maka dari itu, UM akan mempersiapkan borang dengan sebaik-baiknya, agar pembukaan S1 Kedokteran dapat terlaksana.

Belum lama ini, Prof. Hariyono terpilih jadi Rektor Universitas Negeri Malang (UM) periode 2022-2027.

"Pemilihan Rektor UM dilaksanakan dengan cara musyawarah mufakat," kata Ketua MWA UM, Erik Setyo Santoso.

Baca juga: Sosok Maerel, Lulusan S1 Undip yang Raih IPK Cumlaude 3,92

Saat pemilihan calon rektor UM periode 2022-2027, Prof. Hariyono bersaing dengan Prof. Hardika dan Prof. Arif Nur Afandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com