Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah PPPK Guru yang Lolos Seleksi: Kesejahteraan Lebih Baik

Kompas.com - 07/10/2022, 09:01 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) ingin mensejahterakan para guru melalui program Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru 2022.

Para guru yang lolos dalam Seleksi PPPK Guru 2022 ini diharapkan bisa lebih sejahtera karena mendapat gaji rutin setiap bulan.

Tak hanya gaji dan tunjangan yang jelas, dengan lolos Seleksi PPPK Guru juga akan mendapatkan perlindungan hukum dalam menjalankan profesinya.

Dalam memeringati Hari Guru Sedunia 2022, Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud Ristek mengadakan webinar yang menghadirkan dua guru yang telah lolos Seleksi PPPK Guru tahun 2021.

Baca juga: Agar Anak Sukses di Masa Depan, Ajarkan 5 Keterampilan Hidup Ini

Guru adalah ujung tombak

Guru SMA Negeri 1 Pamijahan Bogor Jawa Barat Ade Taufik Kurahman mengatakan, terkait tema Hari Guru Sedunia 2022 yakni "transformasi pendidikan dimulai dari guru" dia sangat setuju.

Dia menilai, tema tersebut mengingatkan bahwa guru adalah ujung tombak dari kurikulum. Guru adalah pemain inti, karena apapun kurikulumnya, guru profesional yang menuntun murid mencapai tujuannya.

"Guru bisa meningkatkan kompetensi diri dalam melakukan pembelajaran di kelas. Transformasi guru dimulai dari diri masing-masing sesuai dengan nilai-nilai yang dimiliki guru yakni kemandirian, mengembangkan diri dan mengembangkan orang lain, reflektif, inovatif, kolaborasi dan nilai keberpihakan kepada siswa," papar Ade dalam acara Sapa GTK Episode 8 yang disiarkan langsung di YouTube Ditjen GTK Kemdikbud RI, Rabu (5/10/2022).

Ade menekankan, guru harus profesional dalam menuntun siswa mencapai harapannya. Hal itulah yang membuat guru harus memulai transformasi pendidikan.

Ade mengajak para guru lain untuk maju bergerak melakukan transformasi pendidikan. Sehingga bisa mencapai pendidikan yang berkualitas di Indonesia.

Baca juga: 5 Negara yang Penduduknya Paling Malas di Dunia, Indonesia Nomor 1

Seleksi PPPK Guru beri perlindungan hukum

Ade menekankan, pemerintah memastikan kesejahteraan dan memberi perlindungan bagi guru melalui Seleksi PPPK Guru.

Dia menilai program itu sangat bagus karena merupakan salah satu perlindungan hukum bagi guru dalam melakukan profesi.

Selain itu juga terkait dengan kesejahteraan yang didapatkan setelah lolos Seleksi PPPK Guru dari sebelumnya yang berstatus guru honorer. 

"Kemudian diangkat jadi ASN, kami ada perlindungan hukum dan ini juga berdampak bagi karier ke depannya. Regulasi ini sangat bagus dan bisa dipertanggungjawabkan peran negara keberpihakan terhadap guru. Komitmen ini terus berjalan meski banyak tantangan yang harus dihadapi terkait regulasi ini," ungkap Ade.

Lolos Seleksi PPPK Guru dapat gaji dan tunjangan

Ade menambahkan, ada dampak yang dia rasakan setelah lolos Seleksi PPPK Guru. Salah satu dampaknya yang pasti yakni berkaitan dengan gaji dan tunjangan.

Selain itu dia juga mendapat kesempatan meningkatan kompetensi melalui program-program yang diadakan pemerintah seperti program PPG.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com