Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkatkan Daya Saing, Pekerja Didorong Belajar Skill Baru

Kompas.com - 13/07/2022, 13:42 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Pandemi telah membawa banyak perubahan, baik dalam pendidikan, pekerjaan maupun bisnis.

Menurut laporan World Bank Group 2020, EdTech di Indonesia telah mengalami peningkatan yang signifikan selama 15 tahun terakhir. Artinya, peningkatan akses ke pendidikan serta pencapaian pendidikan telah mengalami kemajuan.

Laporan yang sama juga menyatakan, kualitas keterampilan tenaga kerja, khususnya tenaga kerja profesional dan manajer yang memiliki keterampilan tingkat tinggi, menjadi perhatian utama perusahaan.

Pasalnya, kesulitan dalam menemukan karyawan yang dapat berbahasa asing atau memiliki keterampilan teknis, serta kemampuan kepemimpinan dan manajemen, dapat menyebabkan penurunan kinerja dan produktivitas perusahaan.

Baca juga: Erick Thohir Sebut 9 Pekerjaan Bakal Hilang di 2030, Ada Pekerjaanmu?

Head of Indonesia Market Udemy, Giri Suhardi mengatakan bahwa lanskap bisnis memang telah berubah dengan sangat cepat. Umur atau masa relevansi dari sebuah keterampilan kini semakin singkat.

"Apa yang kita pelajari hari ini mungkin hanya relevan untuk beberapa tahun ke depan saja. Teknologi, alat, dan metodologi baru terus bermunculan mengusik proses bisnis yang sudah ada saat ini," paparnya dalam keterangan tertulis.

Oleh karena itu, ia mengatakan penting bagi individu dan organisasi untuk terus membekali diri dengan keterampilan dan pengetahuan terbaru melalui pengembangan keterampilan yang terjangkau dan fleksibel.

Udemy sendiri, lanjut dia, mendukung perusahaan-perusahaan Indonesia melalui koleksi kursus yang baru, relevan, dan sesuai permintaan guna mengembangkan dan memperkuat tim mereka agar dapat mencapai target perusahaan dan tetap kompetitif.

Udemy telah bekerja sama dengan lebih dari 11.600 perusahaan di seluruh dunia, termasuk Kereta Api Indonesia, LinkAja, Samudera Indonesia, dan masih banyak lagi perusahaan lainnya di Indonesia.

Baca juga: Kominfo-DQLab Buka Beasiswa Data Science untuk Umum dan Pemula

Mendukung perusahaan lokal dan mengatasi tantangan tenaga kerja yang krusial, Udemy bahkan meluncurkan koleksi kursus dalam bahasa Indonesia di Udemy Business sejak Juni 2021.

Banyak kursus tentang topik-topik dan keterampilan yang sedang tren diajarkan langsung oleh pakarnya dalam bahasa Indonesia, memungkinkan pengguna tidak lagi membutuhkan dubbing atau subtitle guna meningkatkan pengalaman baik bagi para pembelajar maupun instruktur.

Manager E-learning PT Kereta Api Indonesia, Tiven Ronikko menambahkan bahwa memiliki tenaga kerja yang sangat terampil dan gesit (agile) merupakan aset kompetitif terbaik bagi PT Kereta Api Indonesia (KAI).

"Bekerja dengan platform peningkatan keterampilan seperti Udemy Business dalam memenuhi kebutuhan belajar karyawan yang terus menerus, memungkinkan kami mencapai tujuan dalam memiliki aset kompetitif yang paling penting. Dengan demikian, KAI dapat terus memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan kami,” ujar Tiven.

Baru-baru ini, Udemy mengumumkan pertumbuhannya di kawasan Asia-Pasifik, termasuk Udemy Business yang memperluas kehadirannya secara global dengan menambah pelanggan korporat di seluruh Asia Pasifik, dan menyediakan 9.000 kursus internasional dalam 13 bahasa, termasuk lebih dari 300 kursus dalam bahasa Indonesia.

Baca juga: Uang Saku Di Atas Rp 10 Juta Per Bulan, Daftar 10 Beasiswa S1-S2 Ini

Dengan memanfaatkan koleksi kursus internasional, karyawan memiliki pilihan untuk belajar dalam bahasa Indonesia, bahasa Inggris, atau memilih dari 12 bahasa internasional lainnya.

Dengan demikian, proses pembelajaran diharapkan dapat sesuai kebutuhan masing-masing pengguna, serta memastikan pembelajar memahami materi yang dipelajari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com