LTMPT Telusuri Cepat Oknum Peserta yang Sebar Soal UTBK-SBMPTN 2022

KOMPAS.com - Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) 2022 mengalami permasalahan, karena ada oknum peserta yang menyebarkan soal ujian.

Kabar penyebaran soal UTBK-SBMPTN 2022 ramai di media sosial (medsos).

Baca juga: Soal UTBK-SBMPTN 2022 Bocor, LTMPT: Pelaku Bisa Dipidana dan Disanksi

Terkait hal itu, Plt. Dirjen Pendidikan Tinggi Ristek dan Teknologi Kemendikbud Ristek, Prof. Nizam angkat suara.

Menurut Nizam, pihak Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) akan menelusuri dengan cepat terkait oknum peserta yang menyebarkan UTBK-SBMPTN 2022.

"Sudah ditangani LTMPT, betul akan ditelusuri oknum peserta yang menyebarkan soal UTBK-SBMPTN 2022," kata dia kepada Kompas.com, Senin (20/6/2022).

Ketua LTMPT, Mochamad Ashari menegaskan, selama pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2022, baik gelombang 1 dan 2, dengan sejumlah 28 sesuai, sama sekali tidak mengalami kebocoran soal.

"Hal ini disebabkan LTMPT telah merancang soal UTBK-SBMPTN 2022 berbeda untuk setiap sesi. Artinya, tidak ada soal UTBK-SBMPTN 2022 yang sama antarsesi," tutur dia.

Memang beredar foto-foto soal UTBK-SBMPTN 2022 di medsos, itu karena adanya sejumlah oknum peserta UTBK yang berniat melakukan kecurangan.

Baca juga: Pakar UGM: Reshuffle Kabinet Jokowi demi Akomodasi Kepentingan Parpol

Namun, LTMPT memastikan upaya kecurangan yang dimaksud tidak berpengaruh terhadap keakuratan penilaian hasil UTBK, sebagai bahan seleksi jalur SBMPTN 2022.

Lanjut dia menegaskan, peserta UTBK-SBMPTN 2022 yang terbukti melakukan kecurangn pasti akan diberikan sanksi tegas.

Terhadap berbagai dugaan pelanggaran atau kecurangan, baik dari berita acara pelaksaan ujian (BAPU), sistem UTBK-SBMPTN 2022, laporan masyarakat, termasuk informasi yang beredar di medsos, dan analisis kecurangan, maka LTMPT akan melakukan pendalaman dengan melakukan pemeriksaan terhadap bukti-bukti yang tersedia.

Peserta dan oknum yang terlibat dalam kecurangan, sebut dia, maka akan diberikan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Baik sesuai sanksi administrasi maupun pidana.

Asal tahu saja, pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2022 digelar selama dua gelombang di 74 pusat UTBK.

Baca juga: Ajang Puteri Indonesia 2022 Pakai Bahasa Inggris, Ini Kata Dosen Unair

Gelombang pertama pada 17-23 Mei 2022, sedangkan gelombang kedua dilaksanakan pada 28 Mei sampai 3 Juni 2022.