Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar PPDB? Ini 4 Keuntungan Kamu Jika Pilih SMK

Kompas.com - 11/06/2022, 12:49 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Albertus Adit

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pendataran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) masih terus berlangsung. Bagi siswa SMP atau sederajat yang sedang mendaftar jenjang berikutnya, sudah tahu ke mana akan melanjutkan pendidikan?

Pasalnya, setelah menuntaskan pendidikan dasar, kamu perlu melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi untuk bekal masa depan kalian.

Ada banyak pilihan pendidikan lanjutan setelah SMP, salah satunya adalah SMK. Sebagai pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan kejuruan setingkat SMA, sekolah ini bertujuan untuk menyiapkan siswa-siswanya agar siap masuk ke dunia kerja, melanjutkan studi, maupun menjadi wirausaha.

Berbeda dengan SMA yang lebih banyak porsi untuk teorinya, dalam kesehariannya, siswa SMK akan lebih banyak praktik daripada teori.

Baca juga: Kapan PPDB Jabar 2022 Dibuka? Ini Jadwal Lengkap Tahap 1 dan 2

Dilansir dari laman Vokasi Kemendikbud Ristek, porsi untuk praktik mencapai 60 persen sedangkan untuk teori 40 persen saja. Alhasil, para siswanya tentu akan lebih banyak menghabiskan waktu di ruang-ruang praktik, ketimbang di ruang-ruang kelas.

Sedangkan untuk lama pendidikan, secara umum pendidikan SMK bisa ditempuh selama tiga tahun.

Akan tetapi, ada beberapa SMK atau program studi tertentu yang ditempuh selama 4 tahun, bahkan kini ada program SMK D-2 Jalur Cepat sehingga lama studi bisa sekitar 4,5 tahun. Meski sedikit lebih lama, tetapi saat lulus kalian sudah dapat ijazah SMK dan diploma dua (D-2) sekaligus.

Proses penjurusan juga dimulai sejak awal pendidikan. Sehingga siswanya bisa benar-benar fokus terhadap keahlian yang mereka pilih. Tentunya, semua disesuaikan dengan minat peserta didik. Tertarik dengan SMK? Yuk, simak dulu alasan mengapa perlu masuk SMK.

1. Banyak bidang beragam

Saat ini SMK di Indonesia memiliki sembilan bidang keahlian dengan 49 program keahlian dan 146 kompetensi, mulai dari teknologi informasi dan komunikasi.

Lalu ada teknologi dan rekayasa, bisnis dan manajemen, pariwisata, agribisnis dan agroteknologi, kesehatan dan pekerja sosial, kemaritiman, seni dan industri kreatif, serta energi dan pertambangan. Karena cukup beragam, jadi pastikan pilih sesuai passion kalian.

2. Pembekalan kewirausahaan

SMK memiliki banyak program untuk mengembangkan jiwa entrepreneur kalian, misalnya program SMK Pencetak Wirausaha (SPW).

Tidak hanya itu, praktik pendidikan kewirausahaan di SMK juga diimplementasikan dalam bentuk pembelajaran berbasis proyek (project based learning) dan tak lupa teaching factory.

3. Lulus SMK bisa langsung bekerja

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com