Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/05/2022, 13:09 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat memiliki anak kecil, orangtua perlu memantau perkembangannya. Hal ini bertujuan apabila anak memiliki keterlambatan perkembangan bisa langsung diketahui dan segera mendapat penanganan.

Salah satu perkembangan yang perlu dipantau adalah motorik anak. Motorik anak sangat menunjang pertumbuhan anak di masa depan.

Perkembangan motorik anak ini diperlukan beberapa identifikasi awal untuk melihat apakah ada keterlambatan perkembangan dan kesulitan dalam belajar.

Agar motorik anak terus diasah, orangtua bisa memberikan stimulasi dengan mainan tertentu.

Baca juga: Yuk Intip Tips Jadi Konten Kreator ala Alumnus Unair

Jenis mainan yang bisa melatih sensor motorik anak

Penggunaan mainan dalam membangun ukuran tersebut harus menggunakan obyek konvensional. Seperti kubus atau kerincingan sebagai jenis permainan individu untuk menstimulai otak dalam berpikir dan meningkatkan kepercayaan diri.

Dilansir dari akun Instagram Paudpedia Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendibud Ristek), Minggu (29/5/2022), ada beberapa jenis permainan yang bisa melatih motorik anak.

Mari simak bersama informasi berikut ini sebagai tambahan wawasan bagi orangtua dalam memberikan stimulus bagi anaknya.

Permainan yang dapat mengasah kepekaan sosial, seperti engklek, congklak dan petak umpet sebagai jenis permainan berkelompok.

Selain membantu mengembangkan logika dan fisik anak seperti berhitung dan dapat juga mengembangkan kemampuan fisik dan bersosialisasi anak.

Selain itu beberapa faktor eksternal yang mendorong perkembangan anak dalam bermain, seperti kesehatan dan lingkungan sosial.

Permainan modern yang dapat latih sensorik anak

Permainan modern yang dapat mengasah perkembangan anak, antara lain:

Baca juga: Daftar Nama Gunung di Pulau Sumatera, Siswa Ayo Belajar

1. Mainan puzzle

Permainan puzzle dapat meningkatkan kemampuan anak-anak untuk menggunakan otot-otot khususnya otot yang ada di sekitar tangan dan jari.

2. Tebak warna

Memberikan permainan yang memiliki warna-warna yang berbeda di setiap bagian mainannya.

Permainan ini akan membantu anak untuk belajar mengoordinasikan sesuatu yang sesuai dengan jenisnya.

3. Bermain pasir atau mandi bola

Permainan ini mampu mengembangkan tiga kemampuan anak sekaligus, yaitu fisik, kognitif dan sosial emosi.

Baca juga: Tips Menulis Personal Statement, Mahasiswa Perlu Tahu

Demikian beberapa jenis mainan yang bisa melatih sensor motorik anak. Jika sensor motorik anak berkembang dengan baik, anak juga tidak akan kesulitan memasuki fase-fase selanjutnya seperti saat memasuki masa sekolah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com