Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ITB Career Center: Persiapan yang Harus Dilakukan untuk Masuk Dunia Kerja

Kompas.com - 26/04/2022, 10:13 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - "Success occurs when opportunity meets preparation."

Kutipan dari Zig Ziglar yang berarti "sukses terjadi ketika kesempatan bertemu dengan persiapan" itu diungkapkan Laura Andiny Sutrisna, asisten dari Wakil Presiden Human Capital Management BCA.

Laura memberikan sejumlah tips berkarier kepada mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam acara Saturday Lesson dari ITB Career Center, Jumat (8/4/2022) lalu.

Memberikan gambaran nyata, Luara menceritakan pengalamannya terlebih dulu saat lulus kuliah. Ia bercerita bahwa perjalanan pencarian kerjanya memakan waktu beberapa bulan.

Baca juga: BCA Buka Magang Bakti 1 Tahun Lulusan SMA-SMK dan D1-S1, Segera Daftar

Dia mengakui bahwa saat itu ia mengira mendapat kerja bakal mudah dan cepat karena statusnya sebagai lulusan universitas negeri, tetapi realita tidak sama dengan ekspektasi.

Penolakan dan tidak ditanggap balik oleh perusahaan merupakan pengalaman lumrah selama masa-masa tersebut.

“Ternyata, kampus bagus atau IPK bagus tidak menjamin kita langsung keterima kerja. Maka dari itu, kita harus mempersiapkan diri jauh-jauh hari," saran Laura seperti dilansir dari laman ITB.

Jadi pekerja atau pengusaha?

Hal pertama yang menurutnya perlu dilakukan sebagai persiapan karier adalah mengetahui apa yang ingin lakukan setelah lulus, seperti menjadi pengusaha, pekerja, atau lanjut kuliah.

Kandidat pekerja juga perlu melamar ke perusahaan dan melalui beberapa proses ujian dan wawancara sebelum mereka ditentukan untuk diterima.

Baca juga: Kemendikbud Buka Lowongan Kerja Magang 2022, Cek 6 Posisi dan Syarat

Siapkan CV yang tepat

Melamar ke perusahaan perlu mempersiapkan dokumen-dokemen penting, dan salah satunya adalah CV.

Laura berpesan CV harus dibuat singkat, padat, dan lengkap dengan data pribadi, riwayat edukasi, pengalaman, pencapaian dan keterampilan. Kandidat juga harus memerhatikan jenis industri dan kualifikasi perusahaan yang harus dimasukkan ke dalam CV.

Contoh, pendaftaran ke pemasaran dan pengiklanan secara general akan lebih condong ke CV dengan desain kreatif, sedangkan pendaftaran ke perusahaan perbankan lebih mementingkan kelengkapan informasi dalam CV.

Prinsip 3T dalam wawancara kerja

Biasanya, alur rekrutmen perusahaan dilaksanakan sebagai berikut pelamaran, pengerjaan tes masuk, wawancara, FGD (Focus Group Discussion), dan pemeriksaan kesehatan.

Dalam proses wawancara, prinsip 3T (Tools, Technique dan Trust) dapat diaplikasikan, di mana tools adalah peralatan yang diperlukan, teknik merujuk kepada metode dan latihan untuk menjawab pertanyaan perekrut berbasis situasi-tugas-aksi-hasil serta bahasa tubuh, dan trust merupakan kepercayaan kepada diri sendiri dan perekrut untuk menceritakan segala hal sebenar-benarnya.

Baca juga: Pertamina Foundation Buka Lowongan Kerja Lulusan S1 Banyak Jurusan

Perkaya pengalaman

Saran terakhir yang diberikan oleh Laura adalah untuk mendapatkan pengalaman sebanyak-banyaknya, dalam organisasi, kepanitiaan maupun proyek.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com