Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Pelatihan Literasi Digital, Pemuda Indonesia Timur Diajak Perangi Disinformasi

Kompas.com - 05/04/2022, 14:33 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Media digital kini terus berkembang. Tentu semua karena pesatnya teknologi yang kian mudah dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.

Karena itu, masyarakat terus didorong untuk dekat dengan dunia literasi. Jika dulu literasi identik dengan buku, kini literasi bertransformasi menjadi literasi digital.

Terkait hal itu, MyAmerika Surabaya bekerjasama dengan Jaringan Pegiat Literasi Digital (Japelidi) menggelar pelatihan “Penguatan Literasi Digital Pemuda di Indonesia Timur” di Kintamani Bangli, Bali, Minggu (3/4/2022).

Baca juga: Pemuda 5 Wilayah Indonesia Timur Didorong Jadi Penggerak Literasi Digital

Menurut Kepala Humas Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya, Angie Mizeur, pelatihan ini merupakan bagian dari program Empowering Eastern Indonesian Youth in Digital World.

Pelatihan untuk perangi disinformasi

Dijelaskan, MyAmerika Surabaya adalah pusat informasi dan kebudayaan Amerika Serikat yang berlokasi di dalam Kantor Konsulat Jenderal Amerika di Surabaya.

Untuk memerangi disinformasi, MyAmerika Surabaya menjalin kerjasama dengan Japelidi melalui program diskusi, pengembangan modul, serta pelatihan dan kampanye digital, salah satunya pelatihan tersebut.

Adapun pelatihan di Kintamani Bangli itu merupakan pelatihan pertama dari 20 pelatihan sejenis dengan menyasar 500 anak muda di Indonesia Timur.

Ia berharap, dari pelatihan ini dapat mengkampanyekan penggunaan media digital yang kritis.

Selain itu, isu seperti ini sendiri juga masih menjadi masalah bersama, baik di Indonesia maupun di Amerika Serikat, sehingga perlu upaya bersama untuk memerangi disinformasi.

Baca juga: Jaringan Pegiat Literasi Digital Lawan Hoaks Corona, Begini Caranya

"MyAmerika Surabaya bangga dapat mendukung Japelidi dalam inisiatif untuk menjangkau siswa sekolah menengah dan para guru dalam rangka meningkatkan literasi digital di berbagai wilayah prioritas di seluruh Indonesia," jelas Angie dalam keterangan tertulisnya.

Dalam kegiatan ini juga diadakan Soft Launching Modul Lentera Literasi Digital. Modul ini merupakan hasil Focus Group Discussion dengan anak-anak muda di Indonesia Timur yang terselenggara 2021 lalu.

Berharap modul dimanfaatkan anak muda lawan hoaks

Sementara Koordinator Nasional Japelidi, Novi Kurnia mengatakan, kehadiran modul ini melengkapi serangkaian publikasi yang dilakukan Japelidi, baik konteks riset, kolaborasi literasi digital, dan pelatihan.

"Hingga kini kami sudah menerbitkan 15 buku modul terkait cakap digital dengan panduan 10 kompetensi literasi digital yang dirumuskan oleh Japelidi dengan tema yang beragam," terangnya.

"Selain modul, juga buku riset literasi digital, kolaborasi lawan hoaks, artikel jurnal, dan lain sebagainya," imbuh Novi.

Pihaknya juga berharap modul ini dapat dimanfaatkan anak-anak muda untuk menambah pengetahuan terkait iterasi digital.

Japelidi sendiri lahir pada 2017 sebagai komunitas pegiat literasi digital dengan beragam kegiatan untuk meningkatkan kompetensi literasi digital masyarakat.

Sejumlah akademisi dari 81 perguruan tinggi di 31 wilayah Indonesia tergabung dalam Japelidi.

Baca juga: Kecakapan Digital Generasi Muda Indonesia Timur Terus Dikuatkan

Pada pelatihan ini diisi oleh Ni Made Ras Amanda G, Koordinator Program Empowering Eastern Indonesian Youth in Digital World. Dosen Universitas Udayana ini memberikan pelatihan terkait etika dalam bermedia digital.

Tak hanya itu saja, pelatihan turut diisi oleh I Komang Agus Widiantara, Dosen STAHN Mpu Kuturan Singaraja memberikan materi dengan topik kejahatan digital.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com