Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng "Inti", Kalbis Institute Luncurkan Program "Management in Family Business"

Kompas.com - 20/10/2021, 18:22 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Kalbis Institute secara resmi meluncurkan program "Management in Family Business atau yang lebih sering dikenal dengan usaha bisnis keluarga pada Selasa, 19 Oktober 2021.

Program ini menjadi jembatan bagi seluruh mahasiswa untuk bisa melanjutkan serta mengembangkan usaha yang telah dirintis oleh pendahulu dalam hal ini adalah orangtua mereka.

Kalbis Institute melihat kondisi saat ini bahwa banyak sekali usaha bisnis keluarga yang ada di Indonesia, namun tidak langgeng hingga ke generasi ketiga atau bahkan generasi kedua.

Terlebih menurut data hampir 95 persen usaha bisnis di Indonesia termasuk dalam usaha bisnis keluarga, namun hanya ada 13 persen yang langgeng hingga ke generasi ketiga.

Fenomena inilah yang mendorong Kalbis Institute untuk turut serta memberikan kualitas pendidikan khususnya dalam hal usaha bisnis keluarga. Kalbis Institute menggandeng Perhimpunan Indonesia Tionghoa (Inti) memberikan edukasi serta pengajaran kepada seluruh mahasiswa.

Nantinya mahasiswa akan mendapatkan kesempatan untuk mengerjakan studi kasus maupun sharing dari para pemilih usaha yang menjadi anggota Inti.

Seperti yang diketahui anggota Inti merupakan pengusaha yang sudah ada digenerasi kedua atau ketiga atau lebih. Organsisa yang didirkan tahun 1999 ini, secara khusus memiliki visi dan misi yang sama dalam memajukan pendidikan di Indonesia.

“Perhimpunan Inti adalah salah satu mitra strategis dari Kalbis Institute. Saya percaya Inti mampu memberikan edukasi khususnya dalam hal usaha bisnis keluarga," ujar Raymond Christantyo, Head of Branding and Communication Kalbis Institute.

Baca juga: Ingin Bisnis Ikan Hias? Mahasiswa Unpad Hadirkan Pelatihan Perikanan Online

"Dengan kesamaan visi misi yang sama saya yakin lulusan Kalbis Institute akan mampu menjadi penerus usaha bisnis keluarga yang akan membawa dampak baik tidak hanya bagi dunia usaha, namun juga negara Indonesia,” tambah Raymond.

Hal senada juga disampaikan Candra Jap, Plt. Sekjen Perhimpunan Inti. “Kejujuran, kerja keras, dan pelayanan yang baik merupakan modal utama etnis Tionghoa dalam berbisnis," ungkap Candra.

"Tapi selain itu, cara menjaga hubungan baik dengan pelanggan, membangun loyalitas memiliki ilmu serta seni tersendiri dalam tradisi bisnis keluarga orang Tionghoa," tambah Candra.

"Semoga dengan adanya program Management in Family Business Kalbis Institute bekerjasama dengan Inti ini dapat memberikan pencerahan dalam pengelolaan sebuah bisnis keluarga yang berkelanjutan," pungkas Candra Jap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com