PPDB 2021, SMAN 1 Pakem DIY Fasilitasi Orangtua Terkendala Pendaftaran

KOMPAS.com - Pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2021 telah dimulai di beberapa daerah. Namun, ada beberapa daerah yang belum mulai.

Seperti halnya di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). PPDB 2021 khususnya jenjang SMA dan SMK belum dimulai penyelenggarannya.

Berdasarkan Kebijakan PPDB Jenjang SMA dan SMK Tahun 2021 yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY, pendaftarannya masih akhir Juni ini.

Baca juga: 10 SMA Terbaik di Sleman Versi LTMPT 2020

Adapun pendaftaran dilaksanakan secara daring atau online di laman ppdb.jogjaprov.go.id.

Jadwal PPDB 2021

Untuk waktu pelaksanaannya:

1. Pendaftaran online: 28-30 Juni 2021

2. Waktu seleksinya: 28 Juni - 1 Juli 2021

3. Pengumuman: 2 Juli 2021

Kepada Kompas.com, Rabu (9/6/2021), Kepala SMAN 1 Pakem Sleman DIY, Kristya Mintarja mengatakan, pihaknya telah siap mengadakan PPDB 2021.

Bahkan, pihak sekolah juga siap melayani pendampingan bagi orang tua calon siswa yang bingung dengan pelaksanaan PPDB 2021.

"Kita siap prosedurnya, kita juga melayani pendampingan pengisian data online dengan protokol kesehatan yang memadai," katanya.

Baca juga: 10 SMK Terbaik di DIY Berdasar Rerata UTBK 2020

Hal ini tentu untuk mengantisipasi masyarakat yang bingung dan kesulitan akses internet. Atau orang tua yang tidak memiliki komputer berinternet.

Perlu diketahui, wilayah SMAN 1 Pakem berada di lereng Gunung Merapi Kabupaten Sleman. Tak heran jika masih ada beberapa orang tua yang kesulitan dengan akses internet.

"Ini terjadi di wilayah pinggiran atau yang berada di lereng gunung Merapi. Ada pula orang tua yang kurang mampu dan minim informasi mengenai PPDB 2021 online ini," terang Kristya.

Terapkan protokol kesehatan

Terkait pendampingan pengisian data online di sekolah, Kristya menjelaskan bahwa di aula SMAN 1 Pakem disediakan beberapa komputer untuk digunakan orang tua siswa.

Nantinya, di keyboard akan dilapisi karet pelapis agar meminimalisir penularan Covid-19.

Setelah diguanakn, karet pelapis itu akan disemprot dengan cairan disinfektan dan diganti pelapis yang steril.

"Intinya kami siap dengan pelaksanaan PPDB 2021 ini. Bahkan kami memberikan pelayanan di sekolah agar orang tua bisa mendapatkan informasi yang jelas dan tepat. Tentu semua dengan menerapkan protokol kesehatan yang baik," jelasnya.

Baca juga: SMAN 1 Yogya Peringkat 9 Nasional Versi LTMPT, Ternyata Begini Cara Belajarnya

Di SMAN 1 Pakem nantinya akan siap menerima lulusan SMP/sederajat sebanyak 180 siswa. Untuk dibagi menjadi 5 rombel.