Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendikbud: Risiko Siswa Tertular Covid-19 Rendah

Kompas.com - 18/03/2021, 16:57 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Mendikbud Nadiem Makarim menegaskan siswa yang memiliki umur 3-30 tahun memiliki risiko lebih rendah untuk tertular virus Covid-19.

"Jadi siswa memiliki faktor risiko yang rendah di rentang umur 3-30 tahun untuk tertular Covid-19," ucap dia saat Rapat Kerja bersama Komisi X DPR RI yang dipantau secara daring, Kamis (18/3/2021).

Baca juga: Mendikbud Bidik Vaksin 5 Juta Guru Selesai di Akhir Juni

Sedangkan siswa dan tenaga kependidikan yang berada dalam kelompok umur 31-51 tahun mempunyai risiko lebih tinggi untuk tertular Covid-19.

Dia mengaku, berdasarkan riset global telah menyatakan bahwa anak-anak yang terinfeksi Covid-19 memiliki risiko lebih rendah dibanding dengan orang dewasa.

Dia mengatakan, biasanya anak-anak (siswa) lebih banyak tertular dari orang dewasa.

"Jadi bukan saat siswa belajar tatap muka di ruang kelas, tapi transmisi pada saat aktivitas di luar ruang kelas," jelas dia.

Hingga kini, proses vaksinasi untuk guru, dosen, dan tenaga kependidikan masih berjalan.

Dia menegaskan, untuk vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak (siswa) belum dilakukan.

Di berbagai dunia juga belum melakukan vaksinasi untuk anak-anak.

"Jadi cuma mau klarifikasi, karena ada yang menanyakan soal vaksin untuk siswa. Anak di bawah usia 18 tahun tidak ada yang di vaksin Covid-19," ungkap dia.

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19, lanjut dia, merupakan bentuk perlindungan kepada guru, dosen, dan tenaga kependidikan saat belajar tatap muka yang akan dibuka secara bertahap mulai awal Juli mendatang.

Baca juga: Vaksin Guru Selesai, Mendikbud: Belajar Tatap Muka Sekolah Dibuka Juli

Indonesia, sebut Nadiem, merupakan satu di antara empat negara di kawasan Asia Timur dan Pacifik yang belum membuka belajar tatap muka secara penuh.

Sedangkan 23 negara lainnya sudah menjalankan belajar tatap muka.

Nantinya, dia mengaku, meski belajar tatap muka sudah dibuka, tapi tetap harus menjaga protokol kesehatan.

Target waktu vaksinasi Covid-19

Nadiem pernah menyatakan, pemerintah membidik pelaksanaan vaksin guru dan tenaga kependidikan sebanyak 5 juta orang bisa terselesaikan di akhir Juni 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com