10.650 Siswa Berebut Kursi Prodi Saintek ITS di SNMPTN 2021

KOMPAS.com - Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) 2021 telah resmi ditutup.

Di tahap SNMPTN 2021, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima 11.071 berkas pendaftaran siswa.

Baca juga: Minat Masuk Universitas Brawijaya? Ini 3 Kuota Seleksi Mahasiswa Baru

Peminat paling banyak program studi (Prodi) Sains dan Teknologi (Saintek) sebanyak 10.650 siswa. Sedangkan prodi Sosial dan Humaniora (Soshum) ada sebanyak 432 siswa.

Direktur Pendidikan ITS, Siti Machmudah menyampaikan, dari jumlah pendaftaran ITS lewat SNMPTN 2021, Prodi Departemen Teknik Informatika yang paling banyak diminati oleh siswa.

"Masih sama seperti tahun-tahun yang sebelumnya, Teknik Informatika memiliki peminat yang cukup banyak," ucapnya melansir laman ITS, Jumat (26/2/2021).

Dia menjelaskan, prodi dengan peminat terbanyak selanjutnya adalah Departemen Sistem Informasi. Kemudian disusul dengan Departemen Teknik Elektro di urutan ketiga.

"Ketiga departemen itu berasal dari fakultas yang sama, yakni Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FTEIC) ITS," ujarnya.

Sedangkan posisi keempat adalah Departemen Teknik Sistem dan Industri. Prodi Departemen Teknik Mesin masuk urutan kelima.

Kedua prodi itu berasal dari Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem (FTIRS) ITS.

"Untuk prodi-prodi dengan peminat terbanyak pada tahun ini kebetulan semuanya ada di rumpun saintek," sebut dia.

Baca juga: ITB Rekrut 4.620 Mahasiswa Lewat Jalur 3 Seleksi

Bukan hanya Prodi Saintek saja, ITS juga membuka prodi bagi siswa peminatan soshum.

Pada prodi soshum, Departemen Manajemen Bisnis menjadi prodi dengan peminat terbanyak. Kemudian disusul Departemen Studi Pembangunan untuk urutan kedua.

"Kedua prodi tersebut merupakan prodi di bawah Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital (FDKBD) atau Creabiz ITS," ungkap Machmudah, biasa wanita ini disapa.

Tim menyeleksi siswa

Dia mengaku, setelah pendaftaran ditutup, maka tim selektor SNMPTN ITS akan menyeleksi berkas para pendaftar.

"Tim selektor itu adalah Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Sekretaris Institut (Sekits), Direktur Pendidikan dan Kepala Sudirektorat (Kasubdit) ITS," jelas dia.