Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nadiem Makarim: Kemendikbud akan Terus Dorong dan Dukung Inovasi Perguruan Tinggi

Kompas.com - 21/05/2020, 09:00 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

KOMPAS.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim mengapresiasi dan bangga atas riset dan inovasi para dosen peneliti dan mahasiswa untuk mempercepat penanggulangan pandemi Covid-19.

“Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan terus mendorong dan mendukung kemerdekaan dan kemandirian perguruan tinggi untuk terus berkarya dan berinovasi. Terima kasih atas sinergi yang baik antara Kemendikbud, Kemenristek/BRIN, Kementerian Kesehatan, Kementerian BUMN, Kementerian Perindustrian, BNPB, serta para mitra industri,” kata Nadiem dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

Inovasi civitas akademik ini, kata Nadiem, adalah wujud nyata semangat Merdeka Belajar, sekaligus mengukuhkan jati diri bangsa Indonesia sebagai bangsa yang bergotong royong.

“Sesuai dengan arahan Bapak Presiden, Kemendikbud akan terus mendorong dan mendukung kemerdekaan dan kemandirian perguruan tinggi untuk terus berkarya dan berinovasi. Terima kasih atas sinergi yang baik antara Kemendikbud, Kemenristek BRIN, Kementerian Kesehatan, Kementerian BUMN, Kementerian Perindustrian, BNPB, serta para mitra industri,” tutur Nadiem.

Baca juga: Lomba Menulis Kemendikbud, Pemenang Bisa Bertemu Mendikbud Nadiem Makarim

Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi (Menristek/Ka BRIN), Bambang Brodjonegoro mengatakan bahwa dalam merespon pandemi Covid-19, Kemenristek/BRIN pada awal Maret 2020 telah membentuk konsorsium beranggotakan triple helix: perguruan tinggi, industri (BUMN, startup), Kementerian dan Lembaga Pemerintah Nonkementerian (LPNK).

Kegiatan konsorsium utamanya pada 4 hal, yakni: (1) Pencegahan, (2) Skrining dan Diagnosis, (3) Obat dan Terapi, dan (4) Alat Kesehatan dan Pendukung.

“Kerja sama ini merupakan salah satu upaya kita untuk memperkuat program hilirisasi hasil-hasil produk riset, termasuk mempromosikan pencapaian hasil-hasil inovasi teknologi dari lembaga litbang dan perguruan tinggi kepada dunia usaha/industri dan masyarakat. Secara khusus, upaya ini diharapkan dapat menjadi titik tolak peningkatan kepercayaan masyarakat atas hasil inovasi dalam negeri melalui penelitian dan rekayasa karya anak bangsa sendiri,” terang Bambang.

Dalam acara ini Presiden meluncurkan berbagai produk inovasi dalam negeri guna mempercepat penanganan virus Corona (Covid-19), yaitu: (1) PCR Test Kit Covid-19; (2) Rapid Diagnostics Test IgG/IgM Covid-19; (3) Emergency Ventilator #BPPT3S - VENT-I; (4) Imunomodulator Herbal Asli Indonesia; (5) Plasma Convalesence; (6) Mobile Lab BSL-2; (7) Sistem Artificial Intelligence (AI) untuk Deteksi Covid-19; (8) Medical Assistant Robot Raisa - Autonomous UVC Mobile Robot; dan (9) Powered Air Purifying Respirator.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com