Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah DBD, Pakar IPB Beri Tips agar Rumah Bebas Nyamuk

Kompas.com - 01/05/2020, 09:55 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Berdasarkan laporan Kementerian Kesehatan, sejak 1 Januari sampai 27 April 2020, tercatat 49.563 kasus Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia.

Penyakit yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti ini tergolong ke dalam penyakit yang mematikan.

Melansir Kompas.com, pada periode yang sama, tercatat 310 kasus kematian. Kasus tertinggi di Nusa Tenggara Timur (48 kasus), Jawa Tengah (39 kasus), Jawa Barat (33 kasus), Jawa Timur (31 kasus), dan Lampung (17 kasus).

Sebagai bentuk imbauan kewaspadaan, Guru Besar Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) IPB University Prof. Upik Kesumawati Hadi memberikan sejumlah tips agar rumah bebas dari nyamuk.

Baca juga: Pakar UGM: Akhir Pandemi Covid-19 Mundur bila Masyarakat Nekat Mudik

Tujuannya tak sekadar mencegah DBD, namun juga penyakit lain yang bisa ditularkan oleh nyamuk.

“Lingkungan bebas nyamuk, bebas dari berbagai penyakit yang ditularkan oleh nyamuk seperti demam berdarah, chikungunya, filariasis, Japanese Encephalitis (radang otak) maupun malaria," papar Prof. Upik melansir laman IPB, Kamis (30/4/2020).

Berikut sejumlah tips agar rumah bebas dari nyamuk ala Prof. Upik:

1. Hadirkan tanaman pengusir nyamuk

Ada sejumlah tanaman bunga yang aromanya tidak disukai oleh nyamuk. Prof. Upik menyebut, tanaman tersebut antara lain Lavender, Geranium dan Zodia.

Baca juga: Beasiswa S2 Manajemen PPM Jakarta, dari Biaya Kuliah hingga Uang Saku

2. Pangkas "rumah" nyamuk

Tanaman yang rimbun, rumput liar yang tinggi, dapat menjadi rumah bagi nyamuk. Untuk itu, segera pangkas batang-batang tanaman yang memiliki daun lebat.

3. Maksimalkan sirkulasi udara

Rumah sehat memiliki sirkulasi udara maksimal dan mempunyai akses sinar matahari ke dalam ruangan yang cukup.

Dengan begitu, rumah tidak akan gelap dan pengap, kondisi yang paling disukai oleh nyamuk.

4. Hindari tumpukan barang dan pakaian kotor

Rumah yang sehat dan bebas nyamuk adalah rumah yang bersih dari debu, kotoran maupun tumpukan barang bekas.

"Perlu dibiasakan juga supaya tidak menggantung pakaian bekas maupun barang lainnya. Bagi yang memiliki hewan kesayangan atau ternak, kebersihan hewan tersebut harus dijaga dan bila perlu dibuatkan kandang secara tersendiri dan terpisah dari rumah,” tambah Prof Upik.

Manfaatkan kardus atau kontainer untuk menyimpan barang-barang tak terpakai lalu ditutup dengan rapat.

5. Cegah nyamuk masuk rumah

Hal ini dapat dilakukan dengan memasang kasa nyamuk pada lubang-lubang ventilasi, jendela maupun pintu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com