KOMPAS.com - Bagi anak-anak PAUD yang tadi ketinggalan tayangan di TVRI "Jalan Sesama", jangan khawatir ya. Sebab, Kompas.com merangkum tayangan yang disajikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).
Perlu diketahui, tayangan ini adalah bagian dari program Belajar dari Rumah yang digagas Mendikbud Nadiem Makarim.
Adapun Belajar dari Rumah adalah upaya Kemdikbud dalam membantu terselenggaranya pendidikan bagi semua kalangan di masa darurat Covid-19.
Baca juga: Ini Rangkuman Tayangan Perdana Jalan Sesama bagi Anak PAUD di TVRI
Untuk tayangannya beragam, namun yang diberikan ialah konten pembelajaran yang bisa dinikmati anak-anak PAUD, SD, SMP, SMA, hingga orang dewasa.
Khusus untuk tayangan Jalan Sesama episode Selasa (14/4/2020) pukul 08.00 WIB, berikut ini rangkuman dari tayangan tersebut ketika belajar di TVRI.
Poster yang dipasang di klinik gunanya untuk melihat kemampuan membaca huruf bagi seseorang.
Biasanya, semakin ke bawah seseorang bisa membaca huruf yang ukurannya semakin kecil, maka matanya semakin baik dan orang itu tidak perlu pakai kaca mata.
Pesan: agar mata sehat, maka harus rajin makan sayur dan buah.
Pada kesempatan kali ini, diajarkan belajar huruf J yang divisualkan di pantai.
Kemudian belajar angka dari 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10.
Pada tayangan itu, ada anak-anak kecil yang bermain bersama namun berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Seperti dari Padang, Lombok, Betawi, Ambon, Batak dan Papua.
Pesan: meski bahasa berbeda, tetapi mereka tetap berteman dan bermain bersama.
Tayangan berikutnya ialah mengajarkan anak-anak untuk tidak bertengkar pada saat bermain. Disitu ada dua anak yang bermain mobil, tetapi kemudian bertengkar berebut mobil itu.
Pesan: anak-anak harus bermain secara bergiliran atau bergantian pada saat main mobil tersebut.
Pak dalang bercerita ada raja yang hanya suka makan wortel, kemudian bertemu putri dari kerajaan sayuran. Sang putri kemudian memberitahu bahwa raja harus makan berbagai sayuran setiap hari, seperti: